GOWA, UJUNGJARI.COM — Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan peran pemuda dalam pembangunan sangat dibutuhkan. Tahun 2045 Indonesia akan menghadapi bonus demografi, namun bonus demografi itu mampu diraih jika daerah memiliki SDM yang unggul.
Karena itu, dalam menyusun perencanaan daerah, Pemerintah Kabupaten Gowa selalu melibatkan para organisasi pemuda termasuk anak, perempuan dan disabilitas dalam setiap pelaksanaan Musrenbang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Adnan, maka sangatlah penting dilakukan musyawarah rencana pembangunan pemuda untuk mempersiapkan pemuda tahun 2045 mendatang.
“Harapan kita, musrembang ini menjadi langkah penyempurna pembangunan kepemudaan di Kabupaten Gowa, ” kata Bupati Gowa saat membuka Musrenbang Pemuda di Baruga Tinggimae, rujab Bupati Gowa, Kamis (21/3) kemarin.
Dikatakan Adnan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa setiap tahun rutin melaksanakan Musrenbang Pemuda sebagai bentuk komitmen untuk menyerap aspirasi para pemuda dalam merumuskan program perencanaan pembangunan.
“Gowa merupakan daerah di Indonesia yang konsisten melaksanakan Musrenbang Pemuda setiap tahunnya, bahkan dua hari yang lalu kita melaksanakan Musrenbang Anak, Perempuan dan Disabilitas dan melaksanakan Musrenbang Tematik stunting dan juga kemiskinan ekstrem karena kita ingin perencanaan ke depan betul-betul menyentuh permasalahan yang ada dari segala sektor,” tandas Adnan.
Mengusung tema ‘Kewirausahaan Pemuda Mendorong Inovasi dan Kreativitas dalam Pengembangan Ekonomi Lokal’, Adnan berharap salah satu prioritas pembangunan Kabupaten Gowa tahun 2025 yang tercantum dalam RKPD yakni meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata dan berdaya saing, sehingga Kabupaten Gowa lebih mampu berperan dalam kebangkitan ekonomi provinsi bahkan nasional dan salah satu peran itu melalui pemuda.
“Saya meminta para organisasi pemuda yang ada mampu mempersiapkan diri mulai sekarang untuk menjadi generasi yang unggul dan memiliki kualitas kompetensi, sekaligus memberi saran dan masukan terkait program yang akan dijalankan oleh pemerintah dengan catatan terintegrasi dengan program prioritas pemerintah daerah. Mari kita berkolaborasi dengan baik karena kesuksesan itu bisa diraih dengan cara kolaborasi, bekerjasama dengan seluruh pihak. Hari ini kita buktikan dan mampu bekerjasama dengan seluruh organisasi kepemudaan yang ada,” tambah Adnan.
Kepala Bappeda Kabupaten Gowa Sujjadan mengatakan Kabupaten Gowa telah menerima penghargaan Kabupaten Layak Pemuda tingkat Utama dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, sehingga sejalan dengan itu Musrenbang Pemuda Kabupaten Gowa ini menjadi langkah penyempurna pembangunan kepemudaan di Kabupaten Gowa.
“Forum Musrenbang Pemuda ini bertujuan untuk menjadi media penyampaian aspirasi pemuda dalam pembangunan di Kabupaten Gowa, melalui diskusi dan usulan dalam bidang perluasan kesempatan memperoleh pendidikan dan keterampilan, hingga peningkatan peran serta pemuda dalam pembangunan sosial, politik, ekonomi budaya dan agama serta peningkatan potensi pemuda dalam kewirausahaan, peloporan dan kepemimpinan,” kata Sujjadan.
Musrenbang Pemuda ini dihadiri 51 organisasi pemuda yang tersebar di 18 kecamatan di Gowa. Menurut Sujjadan, harapan output yang dihadirkan yakni rekomendasi bidang kepemudaan sebagai bahan masukan untuk membahas rancangan RKPD dalam Forum Musrenbang Kabupaten Gowa mendatang.
Salah satu pemuda bernama Muhammad Anugrah Syam dari Forum Genre Kabupaten Gowa menyebutkan tahun 2023 kemarin sebanyak 14 jenis program yang diusulkan oleh organisasi pemuda dan berhasil terlaksana hingga 80 persen.
“Dari 14 usulan yang kita berikan terdapat 11 yang terakomodir, satu belum terakomodir sedangkan dua lainnya bukan merupakan kewenangan daerah. Sehingga dapat dipastikan sebagian besar program yang kita usulkan terlaksana dengan baik,” kata Anugrah. –