ikut bergabung

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan


Berita

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan

Untuk itu, Suwandi menyebutkan Kementan meminta Bulog segera melakukan penyerapan surplus jagung di tingkat petani minimal 500.000 ton (in-out) pada masa panen raya.

Selain Bulog, gabungan pengusaha makanan ternak juga diharapkan melakukan penyerapan hingga 1,3 juta ton pada masa panen raya tahun ini serta meningkatkan kapasitas mesin pengeringnya.

“Bulog, GPMT, Pejagindo dan Pinsar juga harus bekerjasama untuk penyerapan jagung dari petani dan memanfaatkan dryer. Offtaker jagung juga diharapkan memperbanyak pembelian langsung dari petani untuk memperpendek rantai pasar sehingga harga menjadi lebih baik,” tegasnya.

Sebelumnya, Kementan bersama Satgas pangan POLRI dan TNI AD terus melakukan pengawalan kelancaran serap jagung hasil olahan data BPS terkait lokasi panen raya, potensi luas panen dan produksi.

Sebagai informasi, saat ini ada banyak lokasi panen raya yang kondisi harganya di bawah HAP. Di antaranya, Lampung Timur, Lampung Selatan, Luwu, Bone, Jeneponto, Wajo, Gorontalo, Barru, Tapanuli Utara, Pringsewu, Ciamis, Barito Utara, Karo, Pohuwato dan masih banyak daerah lainya. Diharapkan, dalam waktu dekat fleksibilitas harga di sana sudah dikeluarkan pemerintah. (Els)

Baca Juga :   Ketua Umum PP KKT Restui Irwan Adnan Maju di Pilkada Makassar

dibaca : 149

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top