GOWA, UJUNGJARI.COM — Satu lagi pusat perbelanjaan masyarakat Gowa berdiri di Kabupaten Gowa. Namanya Misi Pasaraya dan terletak di jantung kota Kabupaten Gowa yakni di poros Jl Usman Salengke, Sungguminasa.
Supermarket yang menyiapkan berbagai macam kebutuhan masyarakat ini diresmikan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan didampingi pemilik Misi Pasaraya Muh Yasin Azis, Selasa (23/1) pagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sesaat menggunting pita tanda meresmikan, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengapresiasi hadirnya Misi Pasaraya di Gowa ini. Diakui Adnan, munculnya usaha-usaha baru di Gowa justru memberikan dampak terbaik bagi masyarakat Gowa. Salah satunya adalah merekrut karyawan yang tentu mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Gowa.
“Hari ini tentu keberkahan bagi Kabupaten Gowa karena muncul atau tumbuh usaha baru, dan setiap tumbuh usaha baru itu menunjukkan bahwa iklim investasi kita dan akselerasi ekonomi di Kabupaten Gowa itu baik, dan pasti berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja yang berdampak baik untuk menurunkan angka pengangguran dan juga kemiskinan yang ada di Kabupaten Gowa,” kata Adnan.
Bupati Adnan menyebut, tenaga kerja yang dipekerjakan di Misi Pasaraya ini 90 persen adalah warga Gowa sehingga akan sangat bermanfaat dan diharapkan mampu menjadi contoh bagi usaha-usaha lainnya.
“Yang saya sangat apresiasi dari Misi Pasaraya karena 90 persen tenaga kerjanya itu menyerap tenaga lokal, asli putra-putri Kabupaten Gowa. Semoga ini menjadi contoh bagi usaha-usaha lain yang akan buka di Kabupaten Gowa,” kata Adnan.
Owner Misi Pasaraya yakni Muh Yasin Azis sekaligus adalah Presdir PT Mega Indah Sari Timor ini mengatakan pihaknya membuka cabang di Kabupaten Gowa karena memiliki segmen pasar yang memadai ditambah dengan tempat yang representatif untuk dikunjungi.
“Kita membuka ini pasti melalui proses. Kami melihat Gowa memiliki segmen pasar yang sangat memadai diantaranya warga sekitar. Sehingga orang sekitar maupun yang lewat bisa singgah karena kita menghadirkan supermarket yang cukup lengkat bahkan ada perlengkapan bayi di lantai dua,” sebut Yasin.
Yasin juga mengatakan, setiap keuntungan yang didapatkan oleh Misi Pasaraya ini, sebanyak 2,5 persen akan diberikan ke Baznas sebagai bentuk sedekah ke mereka yang membutuhkan.
“2,5 persen keuntungan kita setor ke Baznas, jadi kami mau mengajak para pengusaha khususnya muslim supaya bisa menyisihkan sedikit rezekinya yang mungkin bisa merubah nasib yang membutuhkannya,” kata Yasin dihadapan jajaran pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa yang turut hadir.-