Site icon Ujung Jari

Aksi Nyata Pemkab Sinjai, Sukses Tekan Stunting dengan Bumil Prioritas Perhatian Serius jadi Keluarga Asuh

SINJAI, UJUNGJARI.COM — Patut diacungi jempol dalam menekan angka stunting, pemerintah Kabupaten Sinjai Sulawesi selatan sejumlah ibu hamil ditetapkan sebagai keluarga asuh dan mendapat perhatian serius.

Perhatian serius itu dapat dilihat dari aksi nyata Pemerintah melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Sinjai dimana sepasang suami istri di Jalan Manimpahoi, Kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara, Syamsuddin (40) dengan Hasmah (20). Dia mendapat sejumlah bantuan.

Ditemui dikediamannya Syamsuddin menjelaskan, istrinya mengalami Kekurangan Energi Kronis (KIK) saat mengandung anaknya. Oleh petugas kesehatan, kondisi ini akan menyebabkan anaknya lahir stunting.

Atas dasar itu, keluarga Syamsuddin mendapat atensi dari aparat pemerintah. Bahkan Kepala Bappeda mengajukan sebagai Ibu Asuh stunting.

Sejak lima bulan usia kehamilan, istrinya mendapat bantuan dari Bappeda. Mulai dari susu, sayur-sayuran, telur, hingga makanan berupa nasi kotak dan di antarkan tiap hari kerja.

“Kami sangat bersyukur karena mendapat perhatian serius dari pemerintah, terutama dari Ibu Haerani, Kepala Bappeda Sinjai, tiap hari kerja istri saya diantarkan nasi kotak,” jelas Syamsuddin, Jumat 19 Januari.

Saat menjalani persalinan, istrinya juga mendapat pelayanan baik dan tidak membayar biaya sepeserpun karena menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan yang ditanggung Pemkab Sinjai.

“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan ke kami, waktu lahir berat anak saya 1,9 Kg dan sekarang sudah 2,5 Kg di usia satu bulan kelahirannya,” tambahnya. (Rijal)

Exit mobile version