GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 50 anak-anak penderita stunting dan anak-anak kaum dhuafa yang ada di Kabupaten Gowa mendapatkan bingkisan Bansos berupa kebutuhan pokok.
Bansos sembako ini diserahkan Danrem 141 Toddopuli Brigjen TNI Sugeng Hartono didampingi RR Endang Widowati Sugeng, istri Danrem sekaligus Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 141 PD XIV Hasanuddin, Kamis (30/11) siang di markas Kodim 1409 Gowa di Jl Sultan Hasanuddin, Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penyerahan bansos bagi anak-anak penderita stunting dan anak-anak kaum dhuafa ini dihadiri Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Kajari Gowa Muh Ihsan dan Kapolres Gowa AKBP Reonald Truli Simanjuntak serta para perwira jajaran Korem 141 Toddopuli diantaranya Kasi Ops Kasrem 141 Toddopuli Kolonel Kav Agung Nur Cahyono dan Kasiter Korem 141 Toddopuli Kolonel Arh Muh Suaib serta Dandim 1409 Letkol Inf Muhammad Isnaeni Natsir dan perwira jajaran Kodim 1409 Gowa serta jajaran Persit Kartika Chandra Kirana Cabamg XXVI Kodim 1409 Gowa. Turut hadir Ketua KPU Gowa Fitra Syahdanul dan Ketua Bawaslu Gowa Syafaruddin.
Usai menyerahkan bansos, Danrem 141 Toddopuli Brigjen TNI Sugeng Hartono langsung memberikan pengarahan kepada para perwira dan prajurit Kodim 1409 Gowa. Danrem menekankan agar seorang komandan dapat memberikan kesejahteraan kepada prajuritnya. Bukan dengan finansial tapi memberi dorongan agar prajurit dapat meningkatkan taraf hidupnya dengan tidak mengganggu tugas kedinasannya.
“Saat ini prajurit Kodim 1409 sudah melebihi dari kapasitasnya tentunya ini adalah kosekwensi berdinas di Kodim Kota. Karena itu, sebagai prajurit sesuai kontrak awal harus siap ditempatkan dimana saja dan saya berharap hal ini jangan dijadikan beban. Hal lain karena, masih banyaknya permasalahan yang ada di lingkungan Korem 141 itu timbul karena kurangnya pengawasan melekat terhadap anggota. Panglima TNI sangat prihatin dengan adanya beberapa prajurit yang menjadi korban perkelahian. Karena itu, Panglima memerintahkan agar para prajurit ditingkatkan keterampilan bela diri praktis dengan belajar melakukan bela diri menggunakan senjata tajam ataupun tangan kosong sehingga prajurit makin jeli dan fokus dengan begitu gerakan refleks akan muncul, ” papar Danrem.
Danrem pun mengingatkan para prajurit saat ini masa Pemilu. Danrem pun mengimbau para prajurit agar proaktif melakukan koordinasi dengan pihak KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara.
“Kalau ada alat peraga Pemilu yang menempel di lingkungan kita agar tidak melepas sendiri namun berkoordinasi dengan Bawaslu dan KPU, ” imbau Brigjen TNI Sugeng Hartono.
Danrem juga meminta pihak Kodim pandai-pandai mengolah potensi wilayah sehingga bisa mensejahterakan prajurit yang ada.
“Aturan dari bapak Panglima, barang siapa anggota yang mampu memberikan kontribusi bagi satuan yang nilainya dipandang cukup akan diberikan penghargaan. Khusus di Gowa ini, saya berterimakasih kepada Dandim dan seluruh anggota yang telah banyak melakukan inovasi untuk memperbaiki satuan dengan prinsip bersama kita bisa, ” kata Danrem lagi.
Sekadar diketahui, kunjungan kerja Danrem ini merupakan perkenalan. Brigjen TNI Sugeng Hartono adalah pejabat baru di Korem 141 Toddopuli sehingga melakukan kunjungan kerja ke Kodim Gowa untuk mengetahui situasi dan kondisi lebih dekat terhadap personil dan satuan yang berada dibawah jajaran Korem 141 Toddopuli sekaligus silaturahmi dengan jajaran Kodim dan Pemerintah Kabupaten Gowa.
Terpisah Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang hadir menyambut Danrem 141 Toddopuli sempat memperkenalkan wilayah historis Kabupaten Gowa. Adnan juga menyebutkan jika selama ini hubungan Pemkab Gowa dengan Kodim sangat baik, sangat saling mendukung melalui berbagai program yang senada program pemerintah. Antara lain pengembangan sektor pertanian yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Program TNI yang sejalan dengan pemerintah dan sudah berjalan antara lain program air bersih, pengembangan ketahanan pangan dan program yang bersentuhan langsung masyarakat seperti infrastruktur. Terlebih program percepatan penurunan stunting. Semoga program-program TNI ini tetap berjalan baik di Gowa, ” kata Bupati Gowa. –
