GOWA, UJUNGJARI.COM — Tragis dan terbilang sadis. Seorang wanita berinisial SH (27) tetiba membuat geger seluruh penghuni Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Syekh Yusuf Sungguminasa, Kabupaten Gowa. Wanita ini tewas dengan kondisi sangat mengenaskan. Belum ditahu apakah wanita muda ini korban kekerasan atau bagaimana. Yang jelas pihak Kepolisian Polres Gowa tengah mendalami kasusnya. Peristiwa ini terjadi Sabtu (21/10/2023) subuh.

Korban yang mengenakan baju tidur warna ungu ini ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi luka-luka serius di beberapa bagian tubuhnya. Bagian perut terlihat robek, ada luka terbuka dan memperlihatkan organ dalam korban.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hingga pada pukul 11.41 Wita pihak Kepolisian Polres Gowa masih melakukan olah TKP di IGD. Ruangan itu diisolasi sementara agar pihak Dokkes dan Inafis bisa bekerja dengan baik.

Dari keterangan Polisi peristiwa ini diduga terjadi subuh hari Sabtu hari ini. Belum ada yang tahu siapa pelaku. Namun penghuni RSUD Syekh Yusuf yang tahu kejadian ini hanya bisa berspekulasi dan mengira-ngira modus dan motif peristiwa yang dialami korban SH. Satu-satunya yang bisa menerangkan apa dan bagaimana peristiwa ini hanya pada kamera pengintai (CCTV) yang ada dalam ruangan IGD tersebut.

Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar yang dikonfirmasi ujungjari.com, Sabtu sekira pukul 11.23 Wita membenarkan kejadian tersebut.

“Kejadian tadi subuh, korban sebagai pasien RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Motifnya sementara kami dalami, “kata AKP Bahtiar.

Dikatakan Kasat Reskrim, korban adalah pasien yang tengah dirawat di ruang isolasi IGD. Korban diketahui adalah warga Kecamatan Bungaya. Dan pertamakali menemukan korban dalam kamar mandi itu adalah, mertua perempuannya bernama NS (59).

“Korban adalah pasien yang dirawat di ruang isolasi IGD dan untuk diagnosa penyakitnya kami belum bisa pastikan. Identitas korban bernama SH usia 27 asal dari Kecamatan Bungaya,” kata AKP Bahtiar.

Untuk mengungkap kejadian ini, Polisi fokus pada CCTV di IGD. “Untuk CCTV sementara kami lidik. Sesuai informasi di TKP, yang pertama kali menemukan adalah mertuanya sendiri, ” jelas Kasat Reskrim.

Korban SH sendiri pasca ditemukan dan dilakukan olah TKP, langsung dibawa oleh petugas ke RSU Bhayangkara untuk kepentingan penyelidikan. –