GOWA, UJUNGJARI.COM — Kebakaran terjadi lagi di wilayah Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa. Kebakaran lantai hutan yang merambat hingga ke kebun kopi warga di wilayah Parangmaha, Lingkungan Topidi, Kelurahan Bontolerung ini terjadi sejak Selasa (17/10/2023) pagi dan masih berlangsung hingga malam ini.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan Pemerintah Kelurahan Bontolerung sekitar 1 Ha (hektare) lebih kebun kopi terbakar. Sebelum merambah kebun kopi milik warga di Topidi, sumber api diperkirakan berawal dari terbakarnya lantai hutan di kawasan lembah Ramma kaki gunung Bawakaraeng.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lurah Bontolerung Ramli Kiyo yang dikonfirmasi ujungjari.com, Selasa malam sekira pukul 22.15 Wita mengatakan lahan kebun kopi yang terbakar seluas 1 Ha lebih. Kebun kopi di Topidi ini masing-masing milik warga bernama Usman, Islamuddon, Thamrin dan Syarifuddin.

“Iye benar. Kebakaran itu terjadi di kawasan hutan Lembah Ramma dan kebun kopi wargaTopidi. Luasannya sekitar satu hektare lebih. Kebakaran ini sudah terjadi sejak pagi pada pukul 10.00 Wita dan warga disini bersama aparat pemerintah langsung bergerak memadamkan api dengan alat seadanya. Kami hanya membawa pompa rangsel untuk menyemprot api yang menjalar ke mana-mana. Awalnya kami hanya melihat satu titik dari kejauhan mengeluarkan asap tebal ke udara. Kemudian kami bersama warga menuju titik api dan memadamkan. Namun rambatan api tidak bisa kami patahkan. Akibatnya, kondisi kebakaran pun tetap terjadi hingga malam ini. Kami terkendala akses komunikasi sebab signal sulit, ” kata Ramli Kiyo yang masih mengenakan kemeja Korpri yang dipakainya sejak pagi.

Dikatakan Ramli, ada tiga titik api. Titik kebakaran pertama di lahan kebun kopi warga, titik kedua berada di kawasan hutan konservasi yang berada di jalur Parangmaha, Topidi. Titik api ketiga yang ada di jalur pendakian Ramma (Pos 4 gunung Bawakaraeng).

“Kami sudah mengimbau kepada Kepala Lingkungan di jalur Panaikang agar ditutup akses para pendaki yang menuju ke lokasi tersebut untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi masih ada titik api masih aktif dan belum padam hingga malam ini, ” jelas Ramli.

Terpisah, Camat Tinggimoncong Iis Nurismi yang dihubungi Selasa malam sekira pukul 22.26 Wita membenarkan kebakaran lahan hutan tersebut. Iis bahkan memperkirakan lokasi titik api pertama yang ada di sekitar gunung Talung. Gunung kecil yang berada pada jalur menuju gunung Bawakaraeng.

“Gunung Talung ini jaraknya sekira 10 Km dari kampung Lembanna dengan waktu tempuh ke lokasi sekira 2-3 jam dengan jalan kaki. Semoga api tidak merambah lebar. Semoga Tim Mountain Rescue dan BPBD Gowa yang tengah menuju lokasi kebakaran segera sampai, ” kata Camat Timggimoncong. –