BARRU, UJUNGJARI— Ranperda perubahan APBD 2023, akhirnya diserahkan
Bupati Barru Suardi Saleh, kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang diterima langsung Ketua DPRD Barru, Lukman,T.
Penyerahan ranperda perubahan APBD tahun anggaran 2023 dilakukan dalam rapat paripurna tingkat I DPRD Barru di gedung DPRD yang berlokasi di Jalan Sultan Hasanuddin Barru, Jumat (29/9/2023).
Rapat paripurna TK I penyerahan ini dibuka Ketua Dewan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barru Lukman T dan didampingi Wakil Ketua DPRD II. Selain dihadiri para anggota DPRD, unsur Forkopimda, Sekda dan para Kepala OPD.
Setelah penyerahan oleh Bupati Barru Suardi Saleh ke Ketua DPRD Barru dilanjutkan pemandangan fraksi-fraksi DPRD Barru .
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mari kita awali bersama sidang paripurna pada hari ini dengan memanjatkan doa dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-nya sehingga hari ini kita masih diberi kesempatan untuk melanjutkan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat dalam mengembang tanggungjawab dan pengabdian kepada negara ini secara amanah,” ucap Suardi.
Suardi juga mengajak semua undangan mengirim shalawat beriring salam di bulan rabiul awal 1445 H. “Kita haturkan kepada nabi Muhammad SAW yang atas segala perjuangan dan pengorbanannya telah memberikan pedoman sehingga kita dapat merasakan beragam nikmat baik di kala lapang maupun sempit yang penuh kebahagiaan dan keselamatan…aamiin,”ucapnya
Perubahan APBD berdasarkan pasal 161 Peraturan Pemerintah nomor 12 tahun 2019 tentang pengeolaan keuangan daerah.”Perubahan APBD dapat dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum APBD, dimana keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran anggaran antar unit organisasi. Selain itu, jenis belanja serta keadaan yang menyebabkan Silpa tahun anggaran sebelumnya harus digunakan dalam tahun berjalan serta keadaan darurat dan atau keadaan luar biasa,” jelasnya
Bupati Barru dua periode ini menyatakan pemerintah menyusun rancangan perubahan APBD tahun 2023 dengan prinsip antipatif, responsive dan fleksibilitas merespon kondisi dan isu aktual dan regional, namun tetap pendekatan kinerja dan belanja berkualitas.
Dikatakan, penyampaian rancangan perubahan APBD tahun anggaran 2023 adalah tahapan proses penyusunan perubahan APBD kabupaten Barru dapat diselesaikan sesuai jadwal yang ditentukan.
“Kita bersyukur karena beberapa tahapan proses penyusunan perubahan apbd telah kita selesaikan bersama, dan beberapa waktu yang lalu telah dilakukan penandatanganan nota kesepakatan antara pemerintah kabupaten barru dengan dprd kabupaten barru, tentang perubahan kebijakan umum serta perubahan prioritas dan plafon anggaran sementara APBD tahun anggaran 2023,” pungkasnya.
Dalam rapat tersebut, lima fraksi memberikan pandangan umumnya, masing-masing yaitu fraksi gabungan ummat (FGU) dengan juru bicara Andi Wawo Manonjengi, fraksi Gerindra Alifandy Aska, fraksi PKB dengan juru bicara Sri Wulandari, fraksi Golkar dengan juru bicara Rusdi Cara , fraksi Nasdem dengan juru bicara Syahrul Ramdhani. Hanya fraksi PDIP yang tidak sempat menghadiri disebabkan agenda partai yang diikutinya.
Dipenghujung acara, Bupati Barru Suardi Saleh memberikan jawaban atas pemandangan fraksi-fraksi DPRD Barru.( Udi)