ikut bergabung

Gelar Pertemuan, Tiga Narasumber Membedah Silsilah Akkarungeng Arung Labempa


Sulsel

Gelar Pertemuan, Tiga Narasumber Membedah Silsilah Akkarungeng Arung Labempa

SIDRAP, UJUNGJARI.COM — Rumpun Keluarga Besar (RKB) Akkarungeng Labempa menggelar rapat pertemuan atau silaturahmi bersama di rumah kediaman Arung Labempa di Desa Kanie, Kecamatan Maritengngae, Sabtu (30/9/2023).

Pertemuan itu dirangkai bedah silsilah Akkarungeng Labempa dengan menghadirkan sesepuh Akkarungeng Sidenreng sebagai narasumber diantaranya, Andi Wawo Pasanrangi, Andi Ibrahim Ima dan Andi Manggau Petta Cakkudu.

Baca Juga

Ketiga sesepuh itu dihadirkan pada pertemuan untuk membahas terkait adanya seorang warga di Kelurahan Rappang yang selama ini selalu mengklaim dirinya sebagai rumpun keluarga dan juga sekaligus mengklaim diri sebagai Arung Labempa.

Hal tersebut pun menuai protes dari seluruh rumpun keluarga besar Akkarungeng Labempa, sehingga diperlukan pertemuan dengan menghadirkan sesepuh yang memahami dan mengetahui tentang Akkarungeng Sidenreng untuk membedah silsilah Akkarungeng Labempa.

Dalam pertemuan itu, ke tiga narasumber memaparkan silsilah Akkarungeng Labempa dan menyimpulkan bahwa yang berhak menjadi Arung Labempa sesuai dengan trah keturunannya adalah, Hj. Andi Emmy Maisori.

“Yang lainnya hanya mengklaim tanpa ada dasar dan garis silsilah keturunan Arung Labempa,” ungkap inisiator acara, Andi Zainal.

Andi Zainal menambahkan bahwa, pihak yang mengklaim dirinya Arung Labemba sudah diundang untuk datang pada rapat untuk membawa data silsilah keturunannya untuk di bedah oleh narasumber maupun rumpun keluarga Akkarungeng Labempa.

Namun setelah menunggu hingga acara selesai pihak tersebut atau yang bersangkutan tidak datang.

Baca Juga :   Wakapolres Bulukumba Pimpin Penggerebekan Judi Sabung Ayam di Kajang

“Kita sudah berniat baik mengundang yang bersangkutan Ini, namun hingga acara bedah silsilah selesai yang bersangkutan tidak hadir,” sesalnya.

Dengan hasil kesimpulan rapat dan bedah silsilah ini, rumpun keluarga besar dan kerabat Akkarungeng Labempa mengingatkan kepada yang bersangkutan untuk tidak lagi menggunakan nama/logo Akkarungeng Labempa atau Arung Labempa dalam kegiatan adat maupun kegiatan sehari-hari. (Wan)

dibaca : 369



Komentar Anda
Baca Selengkapnya
Rekomendasi untuk anda ...

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top