GOWA, UJUNGJARI.COM — Operasi Zebra Pallawa 2023 telah memasuki hari ke delapan. Selama menjalankan operasi ini jajaran Satlantas Polres Gowa lebih banyak melakukan pembinaan kepada para pengendara pelanggar rambu lalulintas.
Upaya sosialisasi tentang apa itu Ops Zebra Pallawa pun sampai menyasar anak sekolahan di lingkup SD, SMP dan SMA. Sosialisasi Program Police Goes To School kali ini dilakukan pada Senin (11/9) pagi di SMAN 19 Gowa.
Sosialisasi ini dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Gowa AKP Ida Ayu Made Ari Suastini bersama anggota. Sosialisasi ini dilakukan dengan cara memberikan arahan langsung ke para siswa saat mengikuti upacara Senin pagi di halaman sekolah.
Dihadapan ratusan siswa ini, AKP Ida Ayu Made Ari menjelaskan tentang operasi Zebra Pallawa yang saat ini dilakukan di Gowa.
“Kepolisian Negara Republik Indonesia secara serentak menggelar Operasi Zebra Pallawa tahun 2023 karena itu kami mengajak serta mengingatkan kembali kepada anak-anak tentang pentingnya tertib berlalulintas, bukan hanya aturan yang harus kita patuhi tapi juga sebuah sikap dan nilai-nilai yang harus kita anut dalam setiap perjalanan kita di jalan raya. Dengan motivasi ini, kita berharap nantinya dapat tercipta generasi yang berkualitas, cerdas dan mampu berinovasi, taat berlalulintas serta menjauhi kegiatan yang melanggar hukum lainnya,” kata AKP Ida Ayu Made Ari membacakan amanat Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol Dr I Made Agus Prasatya.
Kasat Lantas Polres Gowa juga mengatakan saat ini di Gowa tengah berlangsung Operasi Zebra Pallawa dan sudah memasuki hari ke delalan.
“Karena itu kami mengajak dan mengingatkan kepada para pelajar untuk taat pada rambu-rambu saat berkendara. Tertib berlalulintas bukan hanya aturannya yang harus kita patuhi, tapi juga jaga sikap dan nilai-nilai tertib saat beraktifitas di jalan raya,” jelas Kasat Lantas.
Diuraikannya, ada beberapa hal penting dalam berlalulintas yang penting diperhatikan yakni keselamatan sebagai prioritas utama, pahami aturan lalulintas, patuhi batas kecepatan, gunakan helm, bijaksana di jalan, berperilaku baik di jalan. Semua itu kata AKP Ida Ayu Made Ari harus dengan kesadaran penuh.
“Kesadaran dan komitmen kita saat di jalan raya dapat mengurangi angka lakalantas. Jadilah pengguna jalan yang bertanggungjawab, ” tandas Kasat Lantas.
Salah seorang siswa bernama Salsa, mengaku senang dengan sosialisasi seperti ini sebab dirinya jadi banyak tahu mana kebiasaa buruk yang tidak bisa dilakukan di jalan raya dan mana yang harus dilakukan. Salah satunya adalah pembiasaan menggunakan helm dan membawa SIM dan STNK.
“Terimakasih ibu Polisi karena dengan sosialisasi ini saya jadi semakin paham dengan berlalulintas di jalan raya,” kata Salsa.-