GOWA, UJUNGJARI.COM — Pelaksanaan malam ramah tamah HUT RI ke 78 yang digelar Pemerintah Desa Pakkatto dan Ikatan Pemuda Pakkatto (IPP), di Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sabtu (2/9) digelar spektakuler.

Seribuan warga desa dari berbagai pelosok dusun di wilayah tersebut tumpah ruah di lapangan sepakbola Desa Pakkatto. Pelaksanaan malam ramah tamah digelar spektakuler layaknya pelaksanaan konser artis. Meski tak ada artisnya namun aksi dan performa para pemuda dari IPP yang mengisi acara hiburan sangat fantastis. Masyarakat Desa Pakkatto mengaku puas menyaksikan pagelaran seni dari putra putri desa setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pagelaran seni memeriahkan malam ramah tamah HUT RI ini diapresiasi Camat Bontomarannu Muh Syafaat Surya Atmaja. Saat berdiri di atas panggung yang dibikin layaknya panggung performa kegiatan seni akbar, Syafaat mengaku salut cara Kepala Desa Pakkatto Basir Lira memberdayakan potensi pemuda pemudi setempat.

Bahkan Camat Bontomarannu memuji dan salut atas sambutan Kades Basir yang dinilainya sudah seperti orator nasional.

“Wajarlah jika Desa Pakkatto ini tembus nasional karena kepala desanya memang memiliki kapasitas dan kapability yang menasional. Dimana Desa Pakkatto ini pun telah menjadi Desa Antikorupsi nasional serta menjadi Desa Mandiri dan nilainya tertinggi di Sulsel. Sebagai pemerintah kecamatan saya sangat bangga dan apresiasi prestasi ini, ” papar Camat Bontomarannu Muh Syafaat Surya Atmaja.

Sebelumnya Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Pakkatto Muh Yusuf Gani pun mengakui sama. Bahwa kepemimpinan yang terjadi di Desa Pakkatto merupakan ciri kepemimpinan yang baik.

“Kita tidak butuh pemimpin yang hanya bertolak pinggang untuk menyuruh masyarakatnya bekerja tapi kita butuh pemimpin yang berada di tengah masyarakatnya untuk mendorong kebersamaan dalam membangun desa. Dan di Pakkatto itulah yang terjadi, kebersamaan itu tumbuh mendarah daging. Salah satu bukti kebersamaan itu adalah hitungan seribuan masyarakat Pakkatto hadir menonton pagelaran seni budaya pada malam ramah tamah ini. Inilah bukti bahwa masyarakat Desa Pakkatto bisa asse’re (berkumpul bersama) di lapangan ini,” kata Yusuf.

Kepala Desa Pakkatto Basir Lira dengan gaya sedikit lucu memberikan statemen penyemangat yang luar biasa. Masyarakat pun dengan semangat menyambutnya berapi-api.

“Desa Pakkatto sudah tiga tahun masuk dalam status Desa Mandiri dengan nilai Indek Desa Membangun (IDM) saat ini yakni 0,9722. Ini tertinggi di Kabupaten Gowa dan Sulsel. Desa kita ini pun terus bergerak dan sudah memiliki tiga prestasi nasional, enam prestasi provinsi dan tiga prestasi kabupaten. Semoga dengan semboyan kebersamaan dan solidaritas masyarakat Pakkatto, desa kami ini terus berkembang pesat seiring kemajuan zaman, ” jelas Basir Lira.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Imran menjelaskan ada sembilan macam kegiatan lomba yang digelar selama Agustus dalam rangkaian merayakan semarak HUT RI ke 78. Sembilan jenis lomba itu diantaranya lomba tahan tawa, lari karung, joget balon, lomba qasidah, lomba nasyid, lomba tadarus, kompetisi senam, turnamen sepakbola dan lomba-lomba lainnya.

Kegiatan lomba ini digelar merata di setiap dusun yakni Dusun Pakkato Caddi dan Dusun Pakkato Lompo, Dusun Parang Carammeng dan Dusun Lantebung.-