GOWA, UJUNGJARI.COM — Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian membagikan 13 juta bendera merah putih kepada para warga kurang mampu di Sulsel. Kegiatan dalam rangka gerakan nasional (Gernas) pembagian 10 Juta bendera merah putih ini puncaknya dipusatkan di Kabupaten Bulukumba.
Pembagian serentak itu dilakukan Mendagri bersama para bupati dan walikota se Sulsel di Lapangan Hitam Kawasan Wisata Tanjung Bira, Jum’at (11/8) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu kepala daerah yang hadir dalam kegiatan tersebut adalah Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Sekretaris Pemkab Gowa Kamsina dan sejumlah pimpinan SKPD Gowa.
Bupati Gowa mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk aksi bersama menyemarakkan HUT RI ke-78 sekaligus menumbuhkan kekompakan dan jiwa nasionalisme.
“Hari ini saya menghadiri pembagian 10 juta bendera merah putih yang diserahkan langsung oleh Bapak Mendagri dimana kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya dan tahun ini puncaknya dilaksanakan di Sulawesi Selatan yang bertujuan menggugah rasa cinta tanah air dan meningkatkan semangat nasionalisme seluruh masyarakat,” kata Adnan.
Adnan mengaku, di Kabupaten Gowa sendiri telah menindaklanjuti Gernas ini dengan target 30 ribu bendera. Dan saat ini sudah dalam tahap penyaluran kepada masyarakat melalui pemerintah kecamatan, desa dan kelurahan.
“Kami sudah mengeluarkan edaran Juli kemarin, dan meminta partisipasi dari berbagai pihak, khususnya instansi pemerintah kabupaten, BUMN/BUMD/Swasta, pimpinan partai politik, lembaga kemasyarakatan, organisasi masyarakat, perguruan tinggi negeri/swasta dan kepala desa/lurah dan telah terkumpul hampir 30 ribu bendera serta penyalurannya sudah hampir 80 persen,” kata Adnan.
Dikatakan Adnan, sasaran dari pembagian bendera ini yakni masyarakat kurang mampu yang belum memiliki bendera.
“Kita sudah mulai salurkan sejak beberapa waktu lalu, dimana bentuk penyalurannya, Pemkab Gowa dalam hal ini kami menyerahkan ke kecamatan dan camat menyerahkan ke pemerintah desa/lurah yang selanjutnya mereka yang memberikan ke masyarakat sesuai dengan target sasaran,” sebutnya.
Disebutkannya, target bendera yang terkumpul tahun 2023 ini sebanyak 30 ribu. Jumlah ini meningkat tiga ribu lembar jika dibandingkan tahun 2022 lalu yang hanya 27 ribu bendera.
“Alhamdulillah tahun ini meningkat karena banyaknya tambahan partisipasi dari luar seperti instansi vertikal, swasta, organisasi dan lainnya,” kata Adnan.
Sementara Mendagri RI Tito Karnavian mengatakan pembagian 10 juta bendera merah putih di seluruh Indonesia selama bulan Agustus merupakan bentuk memeriahkan HUT 78 RI dan menggelorakan simbol penyatu yaitu bendera merah putih, bendera nasional, bendera kebangsaan Indonesia.
“Ini dilakukan di seluruh daerah di Indonesia dengan gerakan nasionl 10 juta bendera namun per hari ini bendera terkumpul sudah di angka 13 juta jadi melebihi target dan masih terus berlanjut sampai 31 Agustus, mudah-mudahan akan lebih banyak lagi,” kata Tito.
Mantan Kapolri ini pun berharap melalui gerakan nasional ini, akan meningkatkan semangat nasionalisme dan kesatuan bangsa di Indonesia yang makin kuat. Selain itu kata Tito, kegiatan ini berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar khususnya di Sulsel ini seperti UMKM, penginapan, restoran dan transportasi. Sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjaga inflasi. –