MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Tenriolle Yasin Limpo (TYL) gencar menyasar titik-titik ngadem buruh di wilayah Makassar, Gowa dan Takalar.
Beberapa basis kumpul para pekerja disambangi guna mendengarkan aspirasi para pekerja secara langsung. Kunjungan demi kunjungan inipun dilakukan dalam bentuk panggung curhat dimana para buruh sengaja membentuk wadah tersebut untuk menyampaikan curhatan mereka kepada Ketua Gemuruh Partai Nasdem Sulsel yakni TYL.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mammi TYL (sebutan akrab Tenriolle) sendiri merasa trenyuh mendengarkan curhatan-curhatan para pekerja. Seperti curhatan puluhan buruh di Parangloe, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar tepatnya di kawasan pergudangan di Tallasa City, Sabtu (12/8/2023).
Ketua Tim KasiRame Mammi TYL Andi Kurniawan kepada ujungjari.com mengatakan, panggung curhat pekerja ini adalah agenda teman-teman serikat buruh dan panggung curhat ini akan terus berjalan dari titik ke titik.
“Iya teman-teman dari serikat buruh ini yang membentuk agenda panggung curhat ini. Intinya mereka membuat panggung ini memang untuk menyampaikan unek-unek mereka sebagai buruh, ” kata Andi Kurniawan yang juga merupakan pengurus dari federasi buruh di Makassar ini.
Mammi TYL sendiri mengatakan saat ini dirinya berharap bisa berjuang mewujudkan harapan para pekerja agar bisa menikmati hasil keringat dengan nyaman.
“Panggung curhat ini tidak akan berhenti hanya sampai hari ini tapi akan terus berlanjut baik ketika insya allah saya lolos di parlemen maupun tidak. Sarana seperti ini harus terus ada karena ini tentang hidup dan demi kemanusiaan para pekerja, ” kata Mammi TYL yang menjadi caleg pusat untuk Dapil 1 Sulsel (Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Selayar).
Dalam kesempatan menjemput curhatan para buruh, Mammi TYL juga mengajak para pekerja khususnya yang ada di serikat buruh untuk mengawal penetapan upah tahun 2024 nanti.
“Insya allah semoga penetapan upah yang diagenda 2024 nanti bisa berhasil. Mari kita berdoa agar suara-suara kita sebagai buruh didengarkan di atas, ” kata Mammi TYL.
Kegiatan panggung curhat ini sudah kali kedua dilaksanakan para buruh, pertama kali digelar di pelataran pintu 2 KIMA (Kawasan Industri Makassar). –
