GOWA, UJUNGJARI.COM — Tim surveyor Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (Lafki) mulai melakukan penilaian akreditasi terhadap RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Penilaian itu dilaksanakan Rabu (2/8) usai penyambutan seremoni tim surveyor oleh Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni.
Lafki merupakan lembaga yang berkomitmen untuk memajukan dunia per rumahsakitan di Indonesia melalui proses akreditasi. Salah satu Tim Surveyor dari Lafki yakni Letkol CKM dr Dini Henriyanto sesaat tiba di RSUD Syekh Yusuf mengatakan, dalam kegiatan akreditasi ini, tim melakukan review pada sejumlah dokumen dan melakukan telusur guna mencocokkan dokumen yang diperlihatkan pihak rumah sakit dengan fakta di lapangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Untuk review kami lakukan pada sejumlah dokumen-dokumen yang ada kemudian kita coba lagi telusur mencocokkan dengan dokumen apakah yang disampaikan di dokumen sama dengan yang di lapangan,” kata dr Dini.
Diakuinya, memang tidak ada yang sempurna, namun memang harus lebih disempurnakan dan harus diperbaiki agar tidak ada permasalahan di belakang hari. Sementara untuk penilaian khusus fasilitas gedung rumah sakit menurut dr Dini akan dilakukan oleh tim Lafki yang khusus menangani bangunan.
Sebelumnya dalam penyambutannya, Wabup Gowa Abd Rauf Malaganni mengatakan, saat ini RSUD Syekh Yusuf ingin meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, untuk itu pemerintah daerah bersama-sama dengan RSUD Syekh Yusuf senantiasa berupaya untuk memberikan dukungan terhadap pelaksanaan akreditasi demi peningkatan mutu pelayanan pada masyarakat dalam mencapai tujuan percepatan pembangunan kesehatan.
“Akreditasi ini merupakan pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit setelah dilakukan penilaian bahwa rumah sakit telah memenuhi standar yang telah ditentukan. Dengan penerapan standar akreditasi, mendorong perubahan pelayanan rumah sakit yang lebih berkualitas dan peningkatan kerjasama antara disiplin profesi dalam perawatan pasien, yang dapat meningkatkan mutu pelayanan dan menambah kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit. Saya berharap kepada seluruh jajaran rumah sakit segera melakukan berbagai perbaikan sesuai dengan masukan dari tim surveyor pada survei akreditasi agar dapat memperoleh hasil yang terbaik,” kata Wabup Rauf yang didampingi Sekretaris Kabupaten Gowa Kamsina.
Terkait akreditasi ini, Direktur Utama RSUD Syekh Yusuf drg Rahmawati Djalil menjelaskan, sejumlah kesiapan akreditasi terkait kelengkapan-kelengkapan dokumen, perbaikan-perbaikan sarana dan prasarana diupayakan memenuhi standarisasi penilaian.
“Segala kekurangan yang sudah disampaikan pada akreditasi sebelumnya itu kita lengkapi semua,” kata drg Rahmawati.
Pada penilaian akreditasi ini, Tim Surveyor melakukan telusur lapangan, menjajaki satu demi satu ruangan hingga pencocokan dokumen-dokumen. Telusur lapangan ini terkait penilaian pada pelayanan pasien dirawat, jadi kegiatan telusur terbagi tiga, ada telusur untuk manajemen, telusur untuk keperawatan dan telusur untuk medis.
Dikatakan drg Rahmawati, pada penilaian Akreditasi ini, pihaknya mengupayakan 100 persen mencapai akreditasi paripurna.
“Yang dimaksud akreditasi paripurna adalah semua kebutuhan yang dipersyaratkan oleh Kementerian Kesehatan itu bisa dipenuhi. Harapannya nanti bahwa RSUD Syekh Yusuf tetap bisa mempertahankan Akreditasi Paripurna Rumah Sakit dan bisa meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” kata drg Rahmawati.-