MAKASSAR, UJUNGJARI–Anggota DPRD Kota Makassar, Apiaty Amin Syam melakukan kunjungan daerah pemilihan (Kundapil) di Kecamatan Ujung Pandang, Minggu (9/7/2023).

Kundapil kali ini dilaksanakan Apiaty dengan tujuan untuk memonitoring sekaligus bahan evaluasi tentang perencanaan pembangunan dari pemerintah Kota Makassar dan seperti apa di lapangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum turun langsung ke titik wilayah yang akan di kunjungi, Apiaty Amin Syam bersama unsur tri pilar (Kelurahan, Babinsa, Binmas) berdialog bersama warga di RM Ulu Juku (Cafe Langit).

Legislator Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan kepada warga seperti apa proses perencanaan pembangunan dari Pemerintah Kota dan bagaimana faktanya di lapangan

Sebab, Kundapil ini kata Apiaty, merupakan bahan evaluasi dari legislatif untuk turun ke wilayah masing-masing melihat progres pembangunan yang selama ini dilakukan oleh pemerintah.

“Kalau memang dalam kunjungan dapil ini masih ada proses pembangunan yang belum terpenuhi tentu nanti kita akan sampaikan di reses agar direalisasikan oleh pihak pemerintah,” ujarnya.

Dalam sesi dialog tersebut, warga yang ada di Kecamatan Ujung Pandang mengeluhkan soal bantuan sosial yang selama ini tidak tepat sasaran.

“Salah satu diantaranya adalah bantuan sosial, bagiamana menurunkan angka stunting. Karena ini memang penting sekali bagi masyarakat kita,” ungkap Apiaty.

Setelah itu, Apiaty Amin Syam bersama unsur tri pilar bertolak langsung mengunjungi wilayah yang butuh perbaikan infrastruktur lorong di Jalan Arief Rate, Kelurahan Losari, Kecamatan Ujung Pandang.

Di wilayah tersebut, Apiaty meninjau dan melihat langsung lorong-lorong di daerah itu memang butuh perbaikan drainase, jalan lorong, serta peningkatan kualitas jalan.

“Di titik ini memang ada masalah drainase di lorong, pemasangan paving blok, peningkatan kualitas jalan, kemudian masalah kepentingan kesejahteraan masyarakat,” bebernya.

Karena itu, Apiaty berharap pemerintah kota bisa menindaklanjuti permasalahan yang terjadi di Jalan Arief Rate, khususnya dalam pembangunan infrastruktur lorong.

“Semoga pihak pemerintah bisa segera merealisasikan permintaan warga disini, karena ini akan menjadi pokok pikiran kita nanti di legislatif untuk mengawal setiap aspirasi masyarakat,” pungkasnya. (*)