GOWA, UJUNGJARI.COM — Puluhan siswa siswi SMAN 13 Gowa yang berlokasi di Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa diarahkan dan diingatkan untuk tidak terjebak dalam pergaulan obat-obatan terlarang.
Hal itu ditekankan Danramil 1409-08 Bontonompo Kapten Arm Santoso Rahman saat menyampaikan arahannya dihadapan para siswa serangkaian sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba terhadap pelajar di aula SMAN 13 Bontonompo, Kamis (15/6).
Kepada pelajar, Kapten Arm Santoso mengatakan para siswa harus menjaga diri serta menjauhi pergaulan yang bermuara narkoba. Mantan Pasi Intel Kodim 1409 Gowa ini juga menjelaskan jenis-jenis dan dampak negatif dari narkoba tersebut.
“Narkoba memiliki daya adiksi atau ketagihan, daya toleran dan daya habitual (kebiasaan) yang sangat kuat, sehingga menyebabkan pemakai narkoba tidak bisa lepas dari ketergantungan. Jangan sampai kita yang merupakan penerus bangsa ini terjerumus dalam bahaya narkoba, untuk itu mari menjaga sebelum hal itu terjadi. Jika terjebak narkoba maka bukan hanya diri kita yang rusak tapi juga keluarga dan lingkungan kita,” kata Danramil Bontonompo.
Dikatakan, seseorang yang ketergantungan narkoba sangat berisiko terjangkit HIV (Human Immunodeficiency Virus). Karena selain kecanduan narkoba juga bakal melakukan pergaulan bebas yang kelewat batas akibat pengaruh obat-obatan tersebut. Jadi risiko dan bahayanya sangat besar sekali.
Hal senada dipaparkan Kapolsek Bontonompo AKP Hasan Fadhlyh serta Kepala Puskesmas Bontonompo 1 M Aras Amin. Hadir dalam sosialisasi ini dr Rezki Nurnadyiah (dokter umum Puskesmas 1 Bontonompo) dan Kepala SMAN 13 Gowa Yuliana serta Babinsa Bontonompo Selatan Serda Kamaruddin. –