GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 1.809 ton beras cadangan bantuan pangan untuk puluhan ribu warga Kabupaten Gowa siap dibagikan. Beras yang diangkut sejumlah truk ini pun resmi dilepas oleh Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan di halaman kantor Pemkab Gowa, Senin (8/5) pagi usai coffee morning para pejabat lingkup Pemkab Gowa.

Pelepasan itu dihadiri Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni, pimpinan DPRD Gowa dan jajaran Forkopimda diantaranya Kapolres Gowa AKBP Reonald Truli Simanjuntak dan Dandim 1409 Gowa Letkol Inf Muh Isnaeni Natsir dan Kasat Reskrim AKP Bahtiar dan sejumlah pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kesempatan melepas armada pengangkut beras pangan tersebut mengatakan ribuan ton beras bantuan Badan Pangan Nasional untuk periode 2023 ini akan dinikmati oleh 60.311 warga selaku kelompok penerima manfaat (KPM) yang tersebar pada 18 kecamatan di Kabupaten Gowa.

Adnan mengatakan penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan ini merupakan salah satu kebijakan Pemerintah Pusat guna menekan angka kemiskinan ekstrem di Indonesia termasuk di Kabupaten Gowa.

“Ini adalah kebijakan Bapak Presiden Joko Widodo, Pemerintah Pusat memberikan bantuan pangan kepada masyarakat dengan tujuan untuk bisa menghilangkan kemiskinan ekstrem yang ada di seluruh wilayah Indonesia,” papar Bupati Gowa.

Bantuan pangan pemerintah ini juga sebagai upaya penanganan stunting di Kabupaten Gowa.

“Tujuan dari penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan ini agar dapat memberantas stunting dan mampu meringankan beban masyarakat,” kata Adnan lagi.

Karena itu, Adnan berharap bantuan pangan yang disalurkan melalui Perum Bulog kepada 60.311 KPM di Gowa ini memiliki kualitas yang baik.

“Mudah-mudahan beras yang akan kita bagikan ke KPM ini kualitas yang baik. Dan Bulog telah berjanji apabila ada komplain yang tidak sesuai maka Insya Allah akan digantikan langsung oleh Bulog,” kata Adnan.

Wakil Kepala Cabang Bulog Makassar Anto Purwanto mengatakan bahwa penyaluran perdana bantuan pangan nasional di Kabupaten Gowa secara detil sekira 1.809.330 Kg beras untuk 60.311 KPM dan dibagikan tiga tahap.

“Beras bantuan pangan pemerintah ini akan dibagikan kepada para KPM dengan jumlah per orang 10 Kg. Dalam penyaluran ini Bulog melibatkan para pendamping PKH, pemerintah setempat, Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang ada di desa dan kelurahan. Jika ada penggantian penerima bantuan pangan, maka pemerintah setempat harus membuat surat pernyataan tanggung jawab mutlak. Semisal ada KPM yang meninggal dunia bisa diganti oleh ahli waris, pindah kependudukan juga bisa diganti ke yang lain, tapi harus ada surat pernyataan tanggung jawab mutlak SPTJM dari pemerintah desa atau kelurahan,” papar Anto.

Terkait penyaluran yang diharapkan dapat berjalan lancar tanpa masalah, Kapolres Gowa AKBP Reonald Truli Simanjuntak berharap tidak menemukan kendala apapun yang bisa menimbulkan tindakan sanksi pidana.

“Semoga penyalurannya lancar tanpa masalah dan KPM nya juga tepat sasaran,” kata Kapolres. –