Kurangi Bau Sampah di TPA Tamangapa, DLH Lakukan Penyemprotan Eco Enzyme

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar bekerja sama dengan International Nature Loving Association (INLA) Sulawesi Selatan dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar melakukan penyemprotan larutan eco enzyme di TPA Tamangapa, Kamis (4/5).

Plt Kepala DLH Makassar, Ferdi Mochtar menjelaskan, penyemprotan ini dilakukan untuk mengurangi aroma tidak sedap dari aktifitas pembenahan sampah yang dilakukan selama lebih dari sepekan.

Menurut Ferdy, dibutuhkan 20 liter larutan eco enzyme yang dilarutkan dengan air bersih sebanyak 16.000 liter kemudian disemprotkan menggunakan mobil pemadam kebakaran.

“Tujuan dari penyemprotan ini untuk meminimalisir bau sampah yang ditimbulkan akibat pembenahan akses jalan yang tertimbun sampah,” ungkapnya, Kamis (4/5).

Dia menambahkan, salah satu fungsi dari larutan eco enzyme yaitu sebagai larutan pembersih, penyaring udara, dan menetralisir bau tidak sedap dari sampah.

Sebagai informasi, larutan Eco-Enzyme merupakan larutan/cairan multifungsi yang dihasilkan melalui proses fermentasi dari campuran sisa sampah organik (buah-buahan dan sayuran), gula merah tebu (molase) dan air.

Warnanya kecoklatan (Muda/Tua) dan berbau asam manis seperti bau khas fermentasi.

“Ini juga merupakan salah satu program dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar untuk mengedukasi kepada masyarakat agar dapat membuat sendiri eco enzyme di rumah masing-masing,” tambahnya.

Karena, tutur mantan Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Makassar itu, selain mudah dibuat dan berfungsi sebagai cairan serbaguna, larutan eco enzyme juga dapat mereduksi sampah yang terbuang ke TPA salah satu bahan baku yang digunakan adalah sampah sisa buah dan sayuran. (drw)