MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Eks Dansat Brimob Polda Sulsel, Brigjen Pol Purn Adeni Muhan Daeng Pabali, resmi bergabung dengan Partai Nasdem.
Puang Tindiz sapaan akrabnya, siap bertarung pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, dimana dirinya bakal maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Sulsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seremoni bergabungnya Puang Tindiz ke Nasdem ditandai dengan prosesi penjaketan oleh Sekretaris DPW Nasdem Sulsel, Syaharuddin Alrif, di Kantor DPW Nasdem pada Sabtu (1/4/2023). Selanjutnya, Puang Tindiz secara resmi mengambil formulir Caleg DPRD Sulsel dari Nasdem.
Syaharuddin menjelaskan proses bergabungnya Puang Tindiz ke Nasdem terbilang cepat. Diawali diskusi semalam dan langsung sepakat bergabung dengan partai besutan Surya Paloh. Kehadiran Puang Tindiz diyakini membuat kekuatan Nasdem semakin besar, khususnya di Kota Makassar.
“Harapan kami, ini menjadi amunisi yang besar untuk berjuang agar Nasdem keluar sebagai pemenang pada Pemilu 2024. Selamat bergabung dan berjuang di arus besar gerakan restorasi perubahan Indonesia,” kata Syaharuddin.
Bermodal pengalaman panjang berkarir di kepolisian, mulai dari sersan hingga brigjen, pihaknya yakin Puang Tindiz akan menambah kekuatan Nasdem. Sekaligus dapat memenuhi keinginannya untuk mengabdi kepada rakyat usai pensiun dari Koorps Bhayangkara.
Pada kesempatan yang sama, Puang Tindiz menyampaikan langkah bergabung dengan Nasdem merupakan proses yang sangat bersejarah bagi hidupnya. Hal itu menandai awal karir politiknya. Ia pun bersyukur atas kepercayaan yang diberikan dan siap menjawab amanah itu dengan hasil positif.
Sekadar diketahui, Puang Tindiz telah menyebar banyak baliho terkait keinginan bertarung pada Pilwakot Makassar. Usai bergabung Nasdem dan memastikan maju sebagai caleg provinsi, ia menyebut semua pada akhirnya memiliki tujuan akhir untuk mengabdi kepada masyarakat dan membangun Makassar.
Tidak menutup kemungkinan, bila sukses pada Pemilihan Legislatif (Pileg), Puang Tindiz bakal melakukan lompatan kedua pada Pilwalkot Makassar. Ia menyebutkan langkah maju menjadi caleg provinsi pun dilakukan lantaran perjalanan menuju Pilwalkot Makassar yang masih cukup panjang.
Menurut dia, akan lebih baik bila dirinya maju caleg terlebih dulu sehingga bisa turun langsung mengetahui perkembangan dan permasalahan masyarakat. Dengan begitu, dirinya bisa lebih memahami harapan dan keinginan masyarakat, yang bakal direspons dengan solusi.
“(Pileg dan Pilwalkot) ujung-ujungnya silaturahmi, Sama-sama membangun Makassar yang lebih baik. Ada jeda waktu cukup panjang (menuju Pilwalkot), makanya lebih baik mencalonkan diri (Pileg). Dari situ bisa tahu apa perkembangan dan permasalahan di masyarakat sehingga nantinya bisa memberikan solusi,” tuturnya. (Rif)