GOWA, UJUNGJARI.COM — Ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan di Gowa tumpah ruah di Masjid Agung Syekh Yusuf Gowa di Jl Mesjid Raya, Sungguminasa, Senin (27/2) petang. Full jamaah, Hampir tak ada ruang tersisa.
Banyaknya jamaah yang mengisi lantai satu dan lantai dua masjid megah di Sulsel ini dalam rangkaian peringatan Isra Mi’raj 1444 H yang dihelat Pemerintah Kabupaten Gowa serangkaian tujuh tahun kepemimpinan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang hadir bersama Wabup Gowa Abd Rauf Malaganni di tengah jamaah tausyiah peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah tersebut mengatakan tujuh tahun ini menjadi momentum untuk terus menjaga kekompakan dan kebersamaan. Pasalnya saat ini menjadi tahun kebangkitan ekonomi dari keterpurukan setelah terjadinya pandemi covid-19.
“Dengan persatuan dan kebersamaan kita bangkitkan kembali ekonomi kita. Sudah teruji kemarin pada saat covid-19 di tahun 2020 lalu dimana kita semua terpuruk dan kemudian bisa bangkit kembali meskipun belum sepenuhnya,” papar Adnan.
Dirinya juga menyebutkan program yang ada dalam RPJMD perlahan berjalan dengan semestinya, bahkan ada yang melebihi target, sehingga dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi dari berbagai pihak akan membantu terlaksananya seluruh program yang telah direncanakan.
“Sekarang program kita sudah on the track dengan masa jabatan yang berakhir pada akhir 2024 karena pilkada serentak. Seluruh program sudah berjalan sesuai dengan yang tertuang dalam RPJMD, misalnya pada pendidikan melalui program seperempat abad yang telah bekerjasama dengan universitas ternama di Indonesia dan Sulsel, begitupun pada keagamaan dimana program mahasantri telah launching dan menghasilkan 167 mahasantri dan kini telah menjalani proses belajar di Rumah Tahfiz,” tambah Adnan.
Sementara itu Dai kondang ibukota Ustadz Adi Hidayat hadir menyampaikan tausyiahnya terkait Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Pendiri Quantum Akhyar Institute ini mengatakan Isra Mi’raj wajib selalu diperingati umat muslim agar kaum muslim selalu diberikan petunjuk jalan keluar dari setiap permasalahan menemukan setiap solusi yang ada dan juga menyelesaikan persoalan masyarakat.
“Isra Mi’raj ini erat hubungannya dengan perintah salat. Mari kita selalu salat. Mari kita perbaiki bacaan Alquran dalam salat kita. Jangan takut salah, teruslah belajar, ” ajak Ustadz Adi Hidayat yang ceramahnya diisi dengan cara melakukan salat jika terjadi kesalahan bacaan hingga posisi iman dan makmum.
Dalam rangkaian Isra Mi’raj itu, Bupati Adnan bersama Wabup Abd Rauf memberikan bantuan dana untuk pengecatan Masjid Agung Syekh Yusuf sebesar Rp213 juta kepada panitia masjid dan diterima oleh Anzar Zaenal Bate selaku pengurus masjid. Dana bantuan yang diserahkan ini kata Bupati Gowa adalah berasal dari sumbangan seluruh SKPD, bagian dan camat lingkup Pemkab Gowa.-