MAKASSAR, UJUNGJARI – Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, menghadiri peringatan Isra Mikraj Nabi Besar Muhammad SAW 1444 Hijriah di Masjid Babul Falah, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Selasa (21/2/2023).
Rudianto Lallo pada acara yang mengambil tema ‘Dengan Peringatan Isra Miraj Kita Tingkatkan Iman dan Takwa kepada Allah SWT dan Cinta kepada Rasullullah’ ini, mengatakan, peringatan Isra dan Mikraj ini, merupakan suatu peristiwa besar yang dialami Nabi Muhammmad SAW. Peristiwa yang menandai kebesaran Allah SWT.
Perjalanan satu malam menurut riwayat jika Nabi Muhammad SAW diperjalankan pada tengah malam dengan ruh dan jasad sekaligus secara kilat, dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsha di Baitul Maqdis, Yerusalem, Palestina. Dari Baitul Maqdis dibawa naik menembus tujuh lapis langit hingga ke Sidratul Muntaha.
“Perisitiwa itu terjadi pada malam 27 Rajab atau delapan bulan sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Kota Madinah. Peristiwa ini hanya diyakini orang beriman,” Anak Rakyat, sapaan khas kata Rudianto Lallo.
Alumni Pesantren Guppi Gowa ini, melanjutkan, saat di Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad SAW menerima perintah mendirikan salat lima waktu langsung dari Allah SWT, sebagai syariat yang abadi kepada seluruh umat Nabi Muhammad SAW.
“Salat ini satu-satunya syariat Islam yang diterima Rasulullah tanpa melalui malaikat Jibril sebagai penyampai wahyu,” beber Rudianto Lallo.
Sehingga itu, peringatan Isra dan Mikraj selain menerima perintah mendirikan salat, juga diperlihatkan tanda-tanda kekuasaan Allah SWT.
“Oleh karena itu, melalui kegiatan ini peringatan Isra dan Miraj ini, mari kita jaga hubungan sesama manusia (silaturahmi), hubungan agama dan dunia, tidak boleh renggang, apalagi terputus di setiap detik kehidupan,” ajaknya.
“Jadi mari kita mendalami hikmah dan manfaat Isra Mikraj, menjaga silaturahmi dan menjadikan acara ini forum penyampaian informasi-informasi baru program umat berbasis masjid,” tambah Rudianto Lallo.
Dalam kegiatan ini juga turut dihadiri Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Makassar yang selaku legislator Makassar, M Yunus dan Ketua Forum Kemanusian dr Udin Shaputra Malik, Forum Pecinta Masjid, dan tokoh masyarakat Kelurahan Buloa. (***)