BARRU, UJUNGJARI— Rasa Syukur dan ucapan terima disampaikan Bupati Barru Suardi Saleh kepada pimpinan Yayasan Zam-zam Makassar yang menjadi donatur utama dalam membangun Masjid Zam Zam Al Ikhlas di kecamatan Pujananting.

Suardi menyampaikan hal ini, Ahad(29/1) saat peresmian masjid megah ini yang dirangkaikan dengan peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

Saat peresmian ini. Suardi melakukan pengguntingan pita bersama Ketua TP PKK Kabupaten Barru drg. Hj. Hasnah Syam MARS. Sebelumnya diawali dengan pembacaan doa oleh Kepala Kantor Kemenag Barru Dr. H. Jamaruddin M. Ag.

Usai pengguntingan pita, dilanjutkan dengan penanda tanganan prasasti oleh Bupati Barru H. Suardi Saleh bersama Ketua Yayasan Zam Zam Makassar, H. Husain Saide selaku donatur tunggal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bupati Barru H. Suardi Saleh mengawali arahannya menyampaikan terima kasih dan penghargaan secara khusus kepada Ketua Yayasan Zam Zam Makassar yang menjadi donatur tunggal pembangunan Masjid Zam Zam Al Ikhlas Pujananting.

Suardi mengakui bahwa tidak pernah membayangkan bangunan Masjid semegah ini akan hadir di Pujananting. Oleh karenanya Bupati dua periode itu mengapresiasi niat baik bapak H. Husain Saide bersama isteri Hj. Nurhayati Lawe yang bersedia menjadi donatur utama pembangunan Masjid Zam Zam Al Ikhlas Pujananting.

“Apresiasi dan penghargaan kami sampaikan atas terbangunnya masjid megah ini dan pemerintah kabupaten Barru tentunya merasa terbantu terutama untuk mewujudkan visimisi kabupaten Barru yang bernafaskan keagamaan”, terangnya.

Dia juga berharap kehadiran masjid megah yang menjadi Icon Desa Pujananting ini dapat dijaga kebersihan dan kesuciannya. Banyak masjid yang hanya mengumandangkan Adzan tapi tidak dimakmurkan dengan kegiatan ibadah.

“Saya titip harapan kepada panitia atau pengurus masjid untuk tidak hanya mengurus pembangunan fisiknya saja tapi hendaknya menfasilitasi jamaah untuk menunaikan shalat berjamaah, sembari menambahkan, sangat disayangkan jika bangunan masjid semegah ini kalau tidak dimanfaatkan untuk kegiatan ibadah,” harap Suardi.

Masjid ini berukuran 12.75 x 11.75 meter dibangun diatas tanah wakaf Darwis dan donatur dari pihak Yayasan Zam Zam Makassar. Masjid ini diperkirakan menelan biaya sekitar Rp. 750 juta lebih dengan lama pekerjaan 3.5 bulan.

Peresmian masjid Zam-zam ini juga turut dihadiri pimpinan OPD, Camat Pujananting, Kepala KUA Pujananting. Kepala Desa dan Ketua BPD Pujananting dan undangan.( Udi)