GOWA, UJUNGJARI.COM — Tahun anggaran 2022 telah berlalu, kini awal 2023 menjadi momen untuk siap menjalankan program baru. Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan pun punya obsesi besar untuk mewujudkan segala program andalan Pemkab Gowa di tahun 2023 ini.
Komitmennya ini sudah disampaikan saat mengikuti malam zikir dan doa bersama jajaran Pemkab Gowa, Forkopimda dan masyarakat Gowa jelang melepas pergantian tahun 2022 ke 2023 di masjid Agung Syekh Yusuf, Jumat (30/12) malam lalu.
Dan mengawali hari pertama masuk kantor di 2023 ini, Adnan mengatakan, banyak hal yang menjadi refleksi bagi perjalanan pemerintahannya selama kurun 2022 lalu. Dan mengawali 2023 ini, Adnan pun berharap menjadi tumpuan bergeraknya seluruh program Pemkab Gowa yang berujung pada kemakmuran masyarakat Gowa secara utuh.
Adnan mengaku di penghujung tahun 2022 kemarin terjadi beberapa bencana yang disebabkan oleh cuaca ekstrem, salah satunya longsor di Kecamatan Parangloe dan Kecamatan Tiggimoncong yang menelan korban jiwa.
“Sejak 21 Desember 2022, BMKG merilis bahwa Indonesia dilanda cuaca ekstrem sampai 2 Januari 2023. Dan terbukti di akhir 2022 kemarin banyak banjir dan longsor terjadi di beberapa daerah. Dan di awal 2023 ini kita berharap cuaca ekstrem tidak lagi terjadi dan semoga doa kita diijabah oleh Allah SWT, ” kata Adnan, pada hari pertama masuk berkantor, Senin (2/1).
Terkait fokus programnya pada tahun 2023, Adnan mengatakan akan terus melanjutkan lima program prioritasnya yakni bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, keagamaan, UMKM dan pertanian.
“Semoga di tahun 2023 nanti menjadi tahun yang cerah, tahun dimana program yang direncanakan bisa berjalan lancar. Yang terpenting memperbaiki tahun sebelumnya dan mempertahankan yang sudah baik bahkan ditingkatkan untuk berkontribusi terhadap daerah kita tercinta. Sehingga seluruh kinerja kita dapat terukur di masa yang akan datang,” sebut Adnan.-