ikut bergabung

Kaji Kohesivitas Sosial Guru, Ramli Rasyid Raih Doktor di UNM


DOKTOR. Ramli Rasyid menerima ijazah dari Rektor UNM Prof Dr Husain Syam usai promosi doktor, Kamis (29/12).

Pendidikan

Kaji Kohesivitas Sosial Guru, Ramli Rasyid Raih Doktor di UNM

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM— Dosen Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Makassar (UNM) A Ramli Rasjid sukses meraih gelar doktor di Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar.

Ramli berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kohesivitas Sosial Guru di SMK Negeri Kota Makassar” dalam sidang ujian promosi doktor di Aula Lantai 5 Pascasarjana UNM, Kamis (29/12).

Sidang ujian promosi doktor dipimpin langsung Rektor UNM, Prof Dr Husain Syam dengan anggota Prof Hamsu Abdul Gani selaku sekretaris, Prof Andi Agustang, Promotor, Dr Sulaeman Samad, Kopromotor, Dr Muh Yunus, penguji eksternal, Prof Dr Thamrin Tahir, Prof Jumadi, dan Dr Firdaus Suhaeb sebagai penguji internal.

Ramli Rasjid dalam melakukan penelitiannya mengungkapkan guru diharapkan memiliki kemampuan interaksi sosial yang bersifat kohesif di sekolah, baik dalam proses pembelajaran maupun dalam medan sosial sekolah.

“Kenyataan menunjukkan terjadi berbagai kasus dan fenomena interaksi sosial yang tidak kohesif, misalnya pada hubungan antara guru dan peserta didik,” ungkap Ramli.

Sebagai contoh, sambung Ramli, kasus seorang siswa tewas dipukul oleh guru, aksi kekerasan guru di sekolah, seorang guru menendang siswanya hanya karena terlambat masuk ke sekolah akibat emosi dan secara spontan.

“Di SMK Negeri 2 Makassar terjadi penganiayaan guru oleh siswa dan orang tua siswa. Dari berbagai contoh kasus tersebut, telah menunjukkan adanya interaksi sosial yang tidak kohesif pada hubungan antara guru dan siswa di sekolah,” katanya.

Baca Juga :   Akselerasi Pendidikan Sulbar, Rektor UNM Buka Baksos dan Expo SMK di Polman

Melihat kasus-kasus yang terjadi itulah yang menyebabkan A. Ramli Rasjid termotivasi untuk menelaah hubungan guru dan siswa. Riset

Hasil riset Ramli Rasjid, menunjukkan kompetensi sosial, interaksi sosial, dan kohesivitas sosial guru sebagaimana dipersepsi oleh rekan guru, siswa, tenaga kependidikan, dan masyarakat pada umumnya berada pada kategori sangat baik.

“Sedangkan proses dialektika dalam membangun kohesivitas sosial guru terintegrasi pada tiga level; individu, komunal, dan kelembagaan sekolah di SMK Negeri Kota Makassar,” Tandasnya.

Seusai menjawab klarifikasi, sanggahan, dan bantahan tim penguji, Ketua Pusat Kewirausahaan UNM dinyatakan lulus dengan memeroleh IPK 3,90 dan predikat kelulusan sangat memuaskan. Ia tercatat sebagai alumni ke-1148 PPs UNM dan ke-190 Program Studi Ilmu Sosiologi.

Rektor UNM Prof. Husain Syam, dalam pesan akademik menyampaikan bahwa doktor baru telah menunjukkan kemampuan membangun relasi sosial dalam bentuk kohesivitas.

dibaca : 165

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Pendidikan

Populer Minggu ini

Arsip

To Top