MAKASSAR, UJUNGJARI.COM— Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DRPD) Makassar mendorong pengawasan terhadap rencana penganggaran Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar sebesar Rp20 Miliar untuk membeli beberapa unit papan tulis pintar atau smart board.
Menurut Wakil Ketua Komisi D DPRD Makassar, Kasrudi mengatakan sudah mewanti-wanti program anggaran Disdik Makassar membeli anggaran smart board sebesar Rp 20 M. Pengawasan ini akan dilakukan, untuk melihat sejauh mana kualitas pendidikan Makassar dapat bersaing dengan daerah lainnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya mau dengan anggaran yang diberikan ini kualitas pendidikan di Makassar dapat maju dan bisa bersaing dengan daerah dan kota lainnya. Pada saat penyusunan kemarin, itu kami sudah wanti-wanti agar program belanja Papan smart itu yang bisa berbasis internet bisa meningkatkan mutu kita,” ungkapnya saat dikonfirmasi.
Lanjut Legislator Fraksi Gerindra DPRD Makassar ini bahwa dewan akan mengawasi efektifitas dan manfaat program smart board. Terlebih lagi, program tersebut baru akan diberikan kebeberapa sekolah sebagai percontohan untuk diterapkan di setiap SD-SMP se Kota Makassar.
“Kalau demi kualitas pendidikan kita lebih maju, dan bagus kita pasti dukung. Kami berharap dengan dengan adanya program ini lebih menunjang kualitas pendidikan kita yang sudah berbasis teknologi canggih. Tapi sebelum diberikan harus ada sosialisasi dan diajarkan dulu karena jangan sampai rusak,” katanya.
Begitupun yang dikatakan anggota Komisi D DPRD Makassar, Irmawati Sila. Menurut dia program tersebut diberikan untuk menunjang mutu pendidikan kota Makassar yang saat ini mengikuti perkembangan smart teknologi di kota-kota lainnya.
“Tapi bagaimana nanti efektifitasnya dilapangan pasti akan kita evaluasi lagi. Apakah betul-betul bermanfaat untuk mutu pendidikan kita di Makassar dan tidak menghambat pembelajaran di sekolah. Intinya kita awasi nanti ke depannya,” ujarnya. (Ita)