JAKARTA, UJUNGJARI.COM— Program one student one sport (satu anak satu cabang olahraga) yang digagas Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto dan dijalankan KONI Makassar mendapat pujian dan apresiasi dari Ketua Umum KONI Pusat, Letnan Jenderal (Purn) Marciano Norman.
Marciano mengatakan program one student one sport merupakan gagasan cemerlang dalam mendorong prestasi olahraga.
“Tidak banyak kepala daerah yang memiliki komitmen besar terhadap prestasi olahraga seperti Walikota Makassar,” kata Marciano saat menerima kunjungan kerja pengurus KONI Makassar di kantor KONI Pusat di Jakarta, Rabu (7/12).
Marciano bahkan menyarankan daerah lain di Indonesia meniru konsep “One Student One Sport'” di Makassar yang berorientasi pada pengembangan prestasi olahraga anak usia dini.
Kunjungan kerja pengurus KONI Makassar ke KONI pusat dipimpin langsung Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto.
Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto mengatakan program one student one sport sudah mulai dijalankan di Makassar dengan menggandeng Dinas Pendidikan.
“Program ini mengarahkan anak didik mencintai cabang olahraga tertentu. Bahkan ada penilaian di sekolah siswa yang tidak memiliki cabang olahraga tertentu, bisa tinggal kelas,” katanya.
Selain one student one sport, pengurus KONI Makassar juga meminta masukan terkait beberapa program pembinaan olahraga prestasi dan peningkatan kesejahteraan atlet.
Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto mengatakan untuk peningkatan kesejahteraan atlet, KONI Makassar akan mengusulkan ke DPRD Makassar agar menyusun peraturan daerah tentang atlet.
“Perda atlet ini akan memberi jaminan kesejahteraan bagi atlet-atlet di Kota Makassar,” katanya.
Dualisme kepengurusan di beberapa cabang olahraga juga banyak didiskusikan dalam pertemuan pengurus KONI Makassar dengan jajaran pengurus KONI pusat.
Di Makassar, cabang olahraga yang mengalami dualisme antara lain tenis meja dan muathai.
Saat menerima pengurus KONI Makassar, Ketua umum KONI pusat didampingi beberapa pengurus harian. Di antaranya Sekjen KONI, TB Lukman Djajadikusuma.
Hadir juga Ketua Bidang Organisasi Mayjen TNI (purn) Andri Tardiwan Sutarno, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi, Gugun Yudinar, dan Wakil Ketua Bidang Humas, Tirto Prima Putra. (pap)