GOWA, UJUNGJARI.COM — Dewi fortuna kembali berpihak ke Gowa. Laga akhir tim bulutangkis Gowa di grup B putra dan grup A putri berakhir manis dimana tim Gowa menjadi juara di dua grup tersebut.
Pertandingan yang berlangsung di GOR Bulukumba, Senin (24/20/2022) pukul 17.00 Wita tadi dimana tim putra dan tim putri Kabupaten Gowa menjajal skill dan strategi main tim bulutangkis Sinjai (putra) dan tim bulutangkis Bulukumba (putri).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasilnya, tim putra Gowa menaklukkan tim Sinjai 2-1 dan tim putri Gowa membabat tim tuan rumah Bulukumba dengan skor 3-0.
“Surprise betul. Tim kita menaklukkan enam kabupaten yakni Parepare, Maros, Sinjai, Wajo, Pangkep dan Bulukumba. Alhamdulillah semua kabupaten di fase grup kita kalahkan, ” ucap syukur Andi Tancung, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PBSI Gowa, Senin petang.
Dalam skema tanding cabor bulutangkis pada Porprov XVII ini, tim putra Gowa berada di grup B meliputi Gowa, Sinjai, Maros dan Parepare. Sedang tim putri Gowa berada di grup A meliputi Gowa, Bulukumba, Wajo, Pangkep. Grup A putra meliputi Makassar, Bulukumba, Sidrap dan Bone. Sementara grup B putri meliputi Makassar, Pinrang, Sinjai dan Maros.
Dari perhelatan tanding yang telah berlangsung dua hari ini untuk beregu putra dan putri, tim bulutangkis Gowa lolos. Sesuai jadwal tanding untuk babak semi final Selasa (25/10/2022) pukul 09.00 Wita, tim Gowa putra akan berhadapan dengan tim Makassar dan tim putri Gowa akan berhadapan dengan tim Maros. Sedangkan final akan berlangsung besok sore pukul 17.00 Wita.
Ketua PBSI Gowa Muh Natsir Maudu kepada ujungjari.com, Senin malam, mengatakan lawan terberat Gowa masih tetap Makassar, baik putra maupun putri.
” Tapi meski berat, nyatanya tim kita punya peluang. Buktinya di grup putra kemarin terjadi kejutan dengan dikalahkannya Makassar oleh Bone dengan skor 3-0. Dan besok tim putri kita akan berhadapan tim Makassar di semi final. Insha Allah doa terbaik dan semangat besar menyertai tim kita baik putra maupun putri, kita punya peluang ke final, ” kata Natsir. –
