ikut bergabung

PDAM Takalar Berganti Nama, Bupati Takalar Berharap Pelayanan Air Bersih Kian Membaik


Sulsel

PDAM Takalar Berganti Nama, Bupati Takalar Berharap Pelayanan Air Bersih Kian Membaik

TAKALAR, UJUNGJARI – Setelah melewati serangkain rapat pembahasan dengan pansus DPRD Takalar dengan pihak pengelola air bersih untuk perubahan nama, PDAM Takalar akhirnya resmi berganti nama menjadi Perumda Air Minum Tirta Panrannuangku.

Peluncuran nama baru salah satu perusahaan plat merah tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Takalar, H Syamsari Kitta didampingi Plt Perumda Air Minum Tirta Panrannuangku, Budiar Rozal Saleh.

Launching pergantian nama itu, berlangsung diaula kantor Perumda Tirta Panrannuangku, Jalan Batong Aminullah, Kelurahan Bonto Mate’ ne, Kecamatan Pattalassang, Senin (18/7/2022).

Plt Dirut Perumda Air Minum Tirta Panrannuangku Budiar Rozal Saleh yang juga kepala dinas Informatika Takalar menyampaikan bahwa perubahan status hukum hingga nama ini berlangsung kurang lebih hanya dua bulan dan terwujudnya perubahan nama adalah sebuah kerja keras dan sinergitas dengan pansus DPRD Takalar.

Dan menurut, Budiar Rozal Saleh, akselerasi pergantian nama tersebut terbilang lebih cepat dibandingkan dengan daerah lain yang juga melakukan perubahan nama dan status BUMD.

” Kita berharap dengan nama baru ini, pelayanan air bersih untuk masyarakat menjadi lebih baik lagi. Mengingat kebutuhan air bersih adalah salah satu kebutuhan mendasar dalam kehidupan kita sehari-hari,” Jelas Budiar Rozal Saleh.

Plt Dirut Perumda Tirta Panrannuangku, juga mengatakan bahwa pergantian nama adalah salah satu tantangan saat ini, dimana tingkat produksi air bersih hanya 190 liter perdetik untuk 22 ribu pelanggan.

Baca Juga :   Hutan Mapongka "Digaruk", Toraja Airport Terancam Disapu Banjir

” Ini masih kurang dan hanya mampu mengcover 13 ribu pelanggan. Olehnya itu, dalam kesempatan ini kami memohon bantuan pembuatan pengolahan baru. Agar produksi air bersih kita meningkat,” Pungkas Budiar Rozal.

Masih ditempat yang sama, Bupati Takalar H Syamsari Kitta sebelum meresmikan nama baru menyampaikan bahwa perubahan status BUMD ini tidak lepas dari peran DPRD yang mengesahkan Perda nya.

” Perubahan nama ini memiliki landasan filosofis yang kuat. Tentu agar ada keterbukaan yang semakin luas, memberi ruang untuk penyediaan air minum yang berkualitas bersih dan sehat karena ini adalah hak dasar semua orang,” kata Bupati Takalar, HSyamsari Kitta

Dalam kesempatan tersebut, HSyamsari melanjutkan bahwa Perumda bukan hanya sekedar bisnis tetapi Perumda ini juga mengemban misi tentang kesejahteraan dan pemenuhan hak dalam kehidupan.

“Oleh karena itu kita mengubah PDAM karena situasi eksternal kita mendorong untuk berubah. Kita harus meningkatkan daya saing, dan kapabilitas. Ada banyak peluang pasar yang bisa dimanfaatkan oleh Perumda Tirta Panrannuangku untuk menambah PAD. Dengan perubahan status ini maka Perumda harus ditata semakin profesional, baik secara internal maupun management pasar yang terbuka,” Urai H Syamsari Kitta.

dibaca : 61

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top