Terkait Dugaan Penyelewangan Retribusi Sampah, RT Aprianto: Saya Tidak Tahu Apa-apa, Lingga Yang Punya Data

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Tiga penjabat RT di kelurahan Daya kecamatan Biringkanaya, mendadak dikumpul di kantor lurah Daya, Rabu malam (13/7).

Mereka para RT dipanggil oleh lurah Daya Nur Alam untuk mengklarifikasi pernyataan RT Aprianto terkait berita yang dimuat di media ini soal dugaan penyelewengan retribusi sampah kelurahan Daya yang disampaikan Lingga Koordinator Aliansi Pemuda Makassar Sektor Kecamatan Biringkanaya.

Tiga Pj Ketua RT yang diminta klarifikasinya oleh lurah Daya itu masing-masing Aprianto, Mustari dan Suardi.

Menurut Ketua RT 4 RW 5 Daya, Aprianto, bahwa dirinya tidak ada kaitannya dengan pemberitaan yang dirilis Lingga ke media. Ia mengaku, tidak tahu menahu soal pengelolaan retribusi sampah di kelurahan Daya.

“Lingga yang punya data, dan saya sama sekali tidak tahu. Hanya kebetulan tadi malam itu, ketika Lingga menyampaikan temuannya ke media, saya dan dua RT lainnya itu ada di bengkel. Ya betul kami semua ada, dan mendengar apa yang disampaikan Lingga soal temuan retribusi sampahnya,” kata Aprianto.

“Jadi sekali lagi, saya tidak tahu permasalahan yang disampaikan Lingga, dan saya tidak pernah mengeluarkan pernyataan ke media bahwa meminta agar lurah Daya diganti, tidak pernah saya bilang begitu. Jadi tolong berita kemarin diluruskan,” ujar Aprianto.

Ia menuturkan, semua terkait data dan temuan dugaan penyelewengan retribusi sampah di kelurahan Daya, adalah Lingga. Dia yang sengaja mengundang media ke bengkel untuk menyampaikan temuannya itu. “Nah kebetulan juga, saya dan teman-teman RT lain kumpul di bengkel, kami diskusi dan mendengar apa yang disampaikan Lingga,” urai Aprianto.

Lurah Daya Nur Alam yang dikonfirmasi ujungjari.com terkait hal tersebut melalui telepon WA, malam tadi, tidak aktif. Namun dihubungi terpisah, Camat Biringkanaya Benyamin B Turupadang, mengaku belum tahu dan belum pernah mendengar keluhan RT Daya terkait masalah retribusi sampah. (drw)