GOWA, UJUNGJARI.COM — Launching buku Catatan Covid-19 Dokter Koboi cukup unik. Launchingnya di atas kapal pesiar Pinisi Sunset Sailing pada Selasa (21/6) petang kemarin. Acara launching inipun diapresiasi Bupati Gowa Dr Adnan Purichta Ichsan.
Apresiasi Adnan pada buku yang ditulis oleh dr Wahyudi Muchsin ini sebab dalam bagian halaman buku ini mengangkat pula program Gerakan Sejuta Masker yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Gowa ketika pandemi melanda parah setahun lalu dan gerakan tersebut menjadi percontohan nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Selamat atas launching bukunya Dokter Koboi. Terimakasih juga telah mengapresiasi inovasi Pemkab Gowa dalam penanganan Covid-19 karena masuk dalam buku tersebut. Semoga Buku Catatan Covid-19 Dokter Koboi, bisa menjadi referensi bagi generasi yang akan datang,” papar Adnan pada saat launching buku tersebut di atas kapal Pinisi yang tengah berlayar menuju pulau Samalona mulai pukul 17.00 Wita dan tiba kembali di dermaga Losari Makassar pada pukul 20.00 Wita.
Di kesempatan itu juga, Adnan menyampaikan apresiasinya terhadap sebuah penghargaan yang diberikan dari Lembaga Prestasi Indonesia dan Dunia (LEPRID) untuk Pemkab Gowa terkait kegiatan launching buku yang pertama kali dilakukan di atas kapal pesiar di Indonesia.
“Launching buku di gedung sudah biasa, tapi ini launching bukunya di kapal pesiar Pinisi, Makanya dapat piagam penghargaan dari LEPRID, sebab masuk kategori pertama di atas kapal,” ungkapnya.
Sementara itu, dr Wachyudi Muchsin juga balik mengapresiasi dukungan semua pihak atas terbitnya buku ini. Dirinya berharap buku ini dapat bermanfaat untuk semua orang yang membaca buku catatan tersebut.
Wachyudi menjelaskan, buku setebal 148 halaman ini berisi tentang pengalamannya selama terlibat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di dua tahun terakhir ini. Buku ini diedit jurnalis senior Fachruddin Palapa dan Faisal Syam.
“Hanya mencoba menulis di media sosial pengalaman selama aktif menangani Covid-19 namun tim editor melihat ada sesuatu yang perlu dituliskan dalam sebuah buku sebagai warisan ilmu kepada siapa saja, maka jadilah buku sederhana ini “ kata pria yang akrab disapa dokter koboi ini.
Wachyudi menambahkan, penerbitan buku ini juga mengandung misi sosial. Semua hasil penjualan buku disumbangkan ke Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia di Makassar.
“Jadi masyarakat yang tertarik membeli buku ini diminta langsung mentransfer pembayarannya ke rekening BNI 4456 4456 57 an Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia,” kata Wachyudi.
Pada kesempatan ini Bupati Gowa juga menerima penghargaan dari LEPRID yang diserahkan oleh Ketua Umum Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID), Paulus Pangka. Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Gowa atas dukungannya terhadap Launching Buku Catatan Covid-19 Dokter Koboi di atas Kapal Pinisi.
Selain kepada Bupati Gowa, penganugerahan piagam dan medali atas pemecahan rekor launching buku Catatan Covid-19 Dokter Koboi pertama di Indonesia ini juga diberikan kepada Dr Andi Majdah M Zain yang merupakan Rektor Universitas Islam Makassar, Causa Iman Karana selaku Ketua Badan Musyawarah Perbankan Daerah Sulsel, Kuswiyoto Direktur Utama Pegadaian Indonesia 2019-2022 dan dr Wachyudi Muchsin SH MKes sebagai penulis buku Catatan Covid-19 Dokter Koboi.-