GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 119 personel Bintara Remaja Ditsamapta Polda Sulsel terdiri dari 9 Polisi Wanita (Polwan) dan 110 Polisi Lakilaki (Polki) menjalani tradisi pembaretan Bintara Remaja. Tradisi kelulusan personel Kepolisian ini dilaksanakan di lapangan terbuka di Lingkungan Batu Lapisi Dalam, Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Kamis (9/6) siang.
Prosesi pembaretan secara upacara yang dipimpin Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana ini merupakan rangkaian penutupan pendidikan Bintara Samapta dalam peningkatan kemampuan fungsi teknis Samapta khususnya bagi Bintara Remaja Ditsamapta Polda Sulsel yang dinyatakan telah lulus tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kegiatan itu, Kapolda Nana Sudjana mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan untuk menyiapkan Bintara Remaja agar siap untuk turun ke masyarakat melaksanakan fungsi-fungsi Kepolisian.
“Kegiatan tradisi pembaretan para Bintara Remaja adalah untuk meningkatkan keterampilan individu maupun tim, selain itu tradisi tersebut bertujuan meningkatkan jiwa korsa dan kebanggaan sebagai anggota Samapta Polda Sulsel,” kata Nana Sudjana.
Nana Sudjana menegaskan kepada para Bintara Remaja bahwa sebagai anggota Polri harus menunjukkan profesionalitas Kepolisian kepada masyarakat dan sebagai abdi negara.
“Saya harapkan kalian menjadi Polisi yang modern dan profesional, kalian tidak hanya mengenyam pendidikan di tingkat SMA, maupun sekolah Bintara ini tapi harus mempunyai wawasan yang tinggi,” tegas Kapolda kepada para Bintara Remaja.
Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang ikut melakukan penyiraman air kepada para Bintara Remaja dalam tradisi pembaretan itu berharap para Polisi muda ini dapat menunjukkan jati diri sebagai Polisi terbaik bangsa.
“Saya bangga melihat para Bintara Remaja ini telah mengikuti peningkatan kemampuan fungsi teknis Samapta ini, semoga semuanya dapat menjadi anggota Polri yang profesional serta tidak hanya menjadi kebanggaan bagi keluarganya saja tapi juga kebanggaan masyarakat sekitarnya, kebanggaan bangsa dan negara,” kata Adnan.
Selain Kapolda dan Bupati Gowa, pejabat yang turut melakukan tradisi penyiraman adalah Ketua Bhayangkari Sulsel Shinta Nana Sudjana, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Chusaeni Patoppoi serta pejabat utama Polda Sulsel dan Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin. –