Siswa Protes Tempat Sampah, Polisi Pasang Police Line

BARRU, UJUNGJARI.COM — Siswa SMP Negeŕi 1 Barru sudah bertahun-tahun menahan bau busuk yang ditimbulkan tempat sampah disamping sekolahnya. Ironisnya yang menempatkan bak sampah dekat sekolah tak lain adalah Instansi Kebersihan Pemkab Barru sendiri.

Bau tidak sedap yang menyengat masuk ke sejumlah ruang kelas berada dibagian timur sekolah ini, namun hal itu tidak digubris sejumlah pihak. Bahkan warga dengan enteng membuang sampah disamping SMP Negeri 1 Barru.

Kini keberadaan bak sampah itu menuai protes dari para siswa. Bahkan siswa disekolah ini membentangkan dua lembar spanduk berukuran sedang dengan menuliskan himbauan santun dengan memasang dua photo siswa.

Protes siswa dituliskan dengan kata santun. Salah satu spanduk yang dilengkapi photo siswa perempuan menuliskan ‘Bau Sampahta mengganggu saya belajar’ sembari menutup mulut dan hidungnya.

Sedangkan pada spanduk lainnya yang dilengkapi photo siswa tampak memasang telapak tangan sebagai isyarat dan protes yang meminta kepada warga agar tidak lagi membuang sampah, ‘Stop Janganmaki buang sampah disini’.

Pasca siswa memasang spanduk sebagai tanda protes. Pihak sekolah kemudian melaporkan hal ini ke Dinas Lingkungan Hidup agar memindahkan tempat sampah tersebut.

Laporan resmi ke Dinas Lingkungan Hidup diakui Kepala UPT SMP Negeri 1 Barru, Muhammad Talha saat dihubungi Jumat (27/5).

Pihak sekolah memasang spanduk larangan buang sampah karena bau busuknya sudah keterlaluan dan sangat mengganggu konsentrasi belajar siswa. “Makanya kami bersurat ke DLH untuk ditindaklanjuti,” ujar Talha.

Dijelaskan Talha bahwa pihaknya tidak hanya menghubungi DLH. Ia juga sempat meminta bantuan Satpol PP, namun justru memperoleh jawaban kurang menyenangkan karena pihak pimpinan Satpol menyatakan bukan wewenangnya melarang warga membuang sampah disamping SMP Negeri 1 Barru.

Plt Kadis Lingkungan Hidup, drh Ma’ruf yang berusaha dihubungi belum memberikan jawaban.

Sementara Kapolsek Barru Kompol Ridwan dihubungi secara terpisah menyatakan pihaknya memasang Police Line atas permintaan Dinas Lingkungan Hidup agar tidak ada lagi warga buang sampah ditempat itu.

“Langkah memasang Police line dilakukan karena kasihan siswa tidak bisa belajar dengan tenang karena konsentrasinya terganggu. Apalagi ada pernintaan pihak Dinas Lingkungan Hidup, sehingga pihak Polsek Barru menindaklanjuti dengan memasang Police Line,” pungkas Ridwan. (Udi)