ikut bergabung

Di Tepi Danau, di Tengah Hujan, Vetiver Ditanam


Nasional

Di Tepi Danau, di Tengah Hujan, Vetiver Ditanam

Point kedua tentang acara menanam vetiver. Doni meluruskan, bahwa vetiver bukanlah pohon, melainkan sejenis rumput atau alang-alang. Meski begitu, ia sangat efektif menahan longsor, serta menahan air, karena akarnya bisa menghujam ke bumi tiga hingga empat meter.

“Menanam vetiver di Hari Bumi menjadi sangat bermakna. Hari ini, kita warga bumi di belahan dunia mana pun harus melakukan kontemplasi, refleksi tentang apa yang telah bumi berikan kepada kita. Utamanya oksigen yang kita hirup sehari-hari,” tambah Kepala BNPB 2019 – 2021 itu.

Doni menambahkan, ada miliaran penduduk di muka bumi, semua harus bahu-membahu membuat bumi tetap hijau. Terlebih saat fenomena yang terjadi cukup memprihatinkan.

Tutupan es di kutub semakin tipis. Hutan-hutan semakin banyak yang digunduli. Mau-tidak-mau, gerakan menanam pohon, gerakan merawat bumi harus terus-menerus digulirkan.

“Narasi merawat bumi harus dilestarikan. Jangan pasrah menerima bencana kekeringan saat kemarau, dan bencana banjir longsor saat musim hujan,” tegasnya.

Iluni sebagai komunitas well-educated, harus berperan lebih aktif dalam membangun narasi pentingnya merawat bumi.

“Semakin banyak orang mengerti lingkungan dan peduli, maka itu artinya semakin banyak lingkungan yang menjadi baik, menjamin generasi yang berkualitas,” tambahnya.

Terakhir, Doni Monardo menyinggung suasana Ramadhan, ditambah pelaksanaan penanaman vetiver di hari Jumat. Saat khutbah Jumat, Doni memperhatikan apa yang disampaikan khatib. Narasi yang dibangun para ulama, umumnya masih seputar hablum minallah dan hablum minannas.

Baca Juga :   Gowes di Hutan Karet Bulukumba, Kombos Sabet Hadiah Utama

Sejak tahun 2015, saat Doni Moanrdo menjabat Pangdam XVI/Pattimura, sudah sering menarasikan tentang pentingnya hablum minal alam, melengkapi hubungan manusia dengan Tuhan, dan hubungan manusia dengan sesama. Narasi yang kurang lebih sama dalam konteks sosial-politik. Tidak saja demokrasi dan teokrasi, tapi juga ecokrasi.

Perluas Jaringan

Sementara itu, Indri L. Juwono, dari Community Development Center Iluni menambahkan, gerakan yang dicanangkan hari ini, adalah gerakan berkelanjutan.

“Kami tidak akan menanam vetiver hanya hari ini, tetapi juga di hari-hari selanjutnya, sepanjang tahun. Karena itu, kami perluas jaringan dengan melibatkan komunitas yang lain,” tambahnya.

Enam Danau yang menjadi ciri dan kebanggaan UI, karena keenam danau itu menjadi bagian tak terpisahkan dari keberadaan kampus UI. Karena itu pula, penamaan danau pun diambil dari huruf depan kata “KAMPUS”.

dibaca : 125

Laman: 1 2 3 4



Komentar Anda

Berita lainnya Nasional

Populer Minggu ini

Arsip

To Top