MALILI,UJUNGJARI.COM--Selasa, 5 April hari ini genap setahun Budiman menjadi Bupati Luwu Timur. Ia dilantik sebagai bupati oleh Gubernur Sulsel, 5 April 2021 lalu.

Menandai setahun kepmemimpinannya, Budiman menggelar acara syukuran sekaligus doa bersama. Doa dan syukuran berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Luwu Timur, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Selasa, 5 April.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara syukuran dan doa bersama menghadirkan Ustadz Asgar Marzuki dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kota Palopo yang juga merupakan Candidate Doctoral International Islamic University Of Islamabad.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Budiman menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan semua pihak sehingga pelaksanaan pelayanan pemerintahan dan pembangunan daerah dapat berjalan seusai yang direncanakan.

Bupati mengungkapkan bahwa, selama setahun banyak hal yang telah dilakukan di antaranya Program satu miliar satu desa, sudah mulai dijalankan. “Saya berharap betul, program bantuan keuangan khusus ini dapat memberikan efek positif bagi peningkatan ekonomi dan pembangunan infrastruktur masyarakat di pedesaan,” katanya.

Di sektor pendidikan, jelas Bupati lebih lanjut, pemerintah daerah masih tetap berkomitmen memberikan bantuan beasiswa bagi Mahasiswa berprestasi dan kurang mampu. Tahun 2021 lalu, total penerima bantuan berjumlah 5.104 mahasiswa dengan total anggaran mencapai 20 miliar lebih.

Sementara disektor kesehatan, pelayanan rumah sakit satu kamar satu pasien telah terealisasi ditahun 2021 sebanyak 32 kamar dengan total anggaran mencapai 15 miliar lebih.

“Mudah-mudahan, hingga masa jabatan saya berakhir Program prioritas yang menjadi visi-misi saya dapat direalisasikan, termasuk program penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang melibatkan partisipasi Badan Usaha berupa penataan taman-taman kota yang ada di Malili yang saat ini sementara berjalan. Oleh karena itu, saya kembali mengharapkan dukungan dan kolaborasi kita semua untuk mewujudkan semua program yang telah kita rencanakan bersama,” jelas Bupati.

Selain itu, dalam setahun kepemimpinannya telah banyak capaian prestasi ditorehkan Pemkab Luwu Timur, Kendati ditengah keterbatasan dan Pandemi Covid-19 masih mampu meraih prestasi di berbagai bidang.

Capaian tersebut diantaranya Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Utama tahun 2020 dan Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama Tahun 2021 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Penghargaan Smart Living dalam rangka Gerakan Menuju Smart City Tahun 2021 dari Kementerian Kominfo RI, Penghargaan Keterbukaan informasi publik dari KI Sulsel, serta beberapa penghargaan lainnya.

Termasuk prestasi atas capaian Hasil Evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang menunjukkan tingkat akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur Tahun 2021 meraih predikat “B”, sementara dari sisi kemajuan pelaksanaan program Reformasi Birokrasi, hasil evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menunjukkan bahwa indeks Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur meraih predikat “Cc”. (mu)