MAKASSAR, UJUNGJARI.COM -Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali memuji kampus Universitas Negeri Makassar yang telah berkontribusi besar dalam membangun olahraga di negeri ini.
Zainuddin bahkan menyebut kampus ini sebagai sentra pencetak atlet unggul baik tingkat nasional maupun internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pujian itu disampaikan Zainuddin saat berkunjung ke Kampus Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Makassar di Banta-banteng Makassar, Sabtu (12/3).
Kunjungan Menpora disambut langsung Rektor UNM, Prof Dr Husain Syam beserta Ketua Senat UNM, para Wakil Rektor, Para Dekan, Direktur Pascasarjana, dan para Ketua Lembaga lingkup UNM.
Kehadiran Menpora RI di Kampus FIK UNM dalam rangka meninjau beberapa fasilitas olahraga di UNM. FIK UNM merupakan salah satu sentra pembinaan talenta calon atlet berbakat seluruh Indonesia.
Usai berkeliling di Kampus FIK UNM dalam meninjau setiap ruangan, Zainudin Amali yakin Universitas Negeri Makassar bisa berperan aktif dalam memajukan olahraga nasional.
Sebab, kampus pencetak para atlet yang mewakili Sulsel dalam sejumlah ajang pertandingan olahraga tersebut memiliki fasilitas olahraga yang memenuhi standar. Sehingga, ini juga bisa digunakan untuk memulai implementasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Dukungan terhadap Sulawesi Selatan sebagai centra itu jelas ada, jadi sinergi antara pemerintah provinsi dan perguruan tinggi khususnya UNM akan terjalin dengan baik, kemudian di dukung Ikatan Guru Olahraga,” ujarnya.
Menpora juga menjelaskan prestasi olahraga tidak terlepas dari peran sport science atau ilmu keolahragaan. Bahkan, Menpora Amali menyebut lokasi penerapan yang paling tepat untuk sport science adalah perguruan tinggi Universitas Negeri Makassar.
“Karena yang sudah ada fakultas keolahragaannya ada di UNM. Jadi kita sangat berharap dan mengandalkan UNM sebagai centra bibit unggul pengembangan para atlet di kawasan timur Indonesia,” harapnya.
Sementara itu, Rektor UNM sangat mengapresiasi atas dukungan Menpora terhadap UNM sebagai kampus pencetak calon atlet berprestasi di Indonesia khususnya Sulawesi Selatan.
“Apapun kata pak Menteri apemuda dan Olahraga kita pasti dukung sepenuhnya, dan ini adalah bentuk dukungan UNM menghadirkan Pak Menteri di fakultas keolahragaan untuk melihat kondisi yang ada untuk bersinergi secara maksimal,” ujar Prof Husain Syam.
Prof Husain Syam juga menyampaikan bahwa pihaknya akan serius dalam mensukseskan Desain Besar Olahraga Nasional. Hal itu ditandai ketika para pimpinan UNM, Dekan dan civitas akademika menyambut Menpora RI kompak memakai seragam bertuliskan “UNM Siap Menyukseskan DBON”.
“Insya Allah dengan dukungan pemerintah pusat, provinsi agar pengembangan bibit-bibit calon atlet berprestasi yang ada di Fakultas Keolahragaanan UNM, kami selalu siap demi membawa nama harum Indonesia dalam cabang olahraga manapun,” ujarnya.
Gudang Atlet Timnas
Beberapa mahasiswa UNM Makassar kini sedang mengikuti training center untuk persiapan SEA Games di Vietnam tahun ini. Mereka antara lain Mutia Nur Cahaya dari cabang senam dan Anugerah Wahyudiono dari cabang petanque.
Mutia merupakan mahasiswa jurusan Penjaskesrek Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM. Di PON Papua lalu, Mutia meraih medali emas.
Sedangkan Wahyudiono merupakan mahasiswa FIK yang baru saja menjadi juara pada Kejurnas Petanque sekaligus lolos masuk Sea Games.
Beberapa mahasiswa UNM lainnya pernah membela Indonesia di ajang Sea Games. Mereka antara lain Rabaya di cabang atletik dan Anwar Tarra di cabang dayung.