ikut bergabung

Hadiri Pengukuhan Pengurus PORDI Bulukumba, Andi Utta: Domino Ajang Silaturrahim


Sulsel

Hadiri Pengukuhan Pengurus PORDI Bulukumba, Andi Utta: Domino Ajang Silaturrahim

Saat ini lanjutnya, Pengurus Besar PORDI sudah menyerahkan dokumen awal di KONI Pusat untuk memenuhi persyaratan sebagai cabang olahraga resmi yang tergabung di KONI.

Beberapa persyaratannya antara lain di tingkat Pengurus Besar minimal 17 provinsi yang harus dibentuk dan tingkat wilayah minimal 8 kabupaten kota untuk pembentukan pengurus daerah.

Persyaratan lainnya adalah sudah pernah melaksanakan minimal 4 Kejuaraan Nasional atau liga nasional. “Alhamdulillah saat ini kita sudah launching satu liga nasional dimulai dengan liga kabupaten dan liga provinsi dan hasilnya nanti akan dipertandingkan di nasional.

Saat ini pihaknya telah menyelenggarakan liga di 2 kabupaten yaitu di Pinrang dan Sinjai menyusul pada akhir bulan ini juga akan dilaksanakan di Kabupaten Bulukumba.

“Jadi kenapa kita lakukan liga secara berjenjang, oleh karena kita tidak mau ada atlet abal-abal di domino ini,” ungkapnya.

Di akhir sambutannya, Andi Adi juga mengultimatum semua anggota PORDI jika ditemukan terbukti melakukan judi, maka pihaknya akan langsung mengeluarkan orang tersebut dari keanggotaan PORDI dan tidak diperkenankan lagi bermain di event yang dilaksanakan oleh PORDI

Sementara itu, Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf mengemukakan bahwa domino adalah permainan mengasah otak, bagaimana cara melihat atau membaca pikiran lawan sehingga kita bisa memenangkan pertandingan.

Permainan domino bukan olahraga yang mengandalkan ketangkasan fisik sebagaimana cabang olahraga lainnya seperti tennis. Tapi olahraga domino ini mengandalkan otak, sehingga orang-orang yang sudah tua juga masih cocok menekuni domino untuk merefresh otaknya

Baca Juga :   Di Sidrap, Badan Intelijen Negara Daerah Gelar Vaksinasi Covid-19  Demi Percepatan Kekebalan Kelompok

Andi Utta sapaan akrabnya mengaku 5 tahun terakhir di waktu-waktu senggangnya ia selalu bermain domino, bahkan ketika ia keluar mancing di laut, maka sepanjang perjalanan ia bisa main domino.

“Saya ini juga hoby main domino, bahkan saya justru berikan hadiah lawan jika ia mampu mengalahkan saya. Bukan meremehkan tapi lebih kepada memberi semangat bermain,” kata Andi Utta yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pengawas Pengurus Besar PORDI.

Andi Utta sepakat bahwa image domino yang identik dengan judi harus ditepis. Oleh karena menurutnya permainan apa saja bisa dihubungkan dengan judi.

Olehnya itu ia mengajak pengurus PORDI untuk membawa domino ini ke permainan olahraga yang melatih andrenalin dan otak sehingga bisa melahirkan bibit-bibit atlet domino yang profesional.

dibaca : 78

Laman: 1 2 3



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top