GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 1.000 liter minyak goreng kemasan merk Surya dipasok Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdastri) Kabupaten Gowa ke wilayah dataran tinggi.
Pasokan minyak goreng premium dengan harga everan tertinggi (HET) Rp 14.000 per liter ini dibagikan melalui pasar murah dengan sasaran masyarakat di Kecamatan Parangloe dan Tinggimoncong, Jumat (4/3/2022).
Pihak Disperdastri Gowa mengakui, jika hingga saat ini kondisi stok minyak goreng baik jenis curah maupun premium masih melangka. Selain melangka harga jual di pasaran pun menjadi tinggi. Rerata minyak goreng per liter dihargai Rp 20.000 hingga 22.000.
Terjepitnya harga minyak goreng dan berdampak pada sulitnya mendapatkan stok minyak goreng ini membuat pihak Disperdastri Gowa pun melakukan giat pasar murah untuk membantu mengadakan minyak goreng untuk masyarakat dengan harga terjangkau yakni Rp 14.000 per liternya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa Andi Sura Suaib saat dikonfirmasi, Sabtu (5/3/2022) tadi mengatakan operasi pasar ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng masyarakat.
“Beberapa hari lalu kita sudah lakukan operasi pasar di Pasar Induk Minasamaupa. Dan kali ini kita sasar Kecamatan Parangloe dan Tinggimoncong. Alhamdulillah sesaat operasi pasar kita buka, masyarakat di dua kecamatan dataran tinggi ini sangat antusias. Hanya saja perolehan minyaj goreng ini untuk sementara dibatasi per orang dua liter saja agar masyarakat lainnya bisa kebagian,” kata Andi Sura.
Dalam operasi pasar ini kata Andi Sura, pihaknya melibatkan perusahaan pemilik minyak goreng. ” Kami siapkan pelayanan opefasi pasar minyak goreng ini dengan menggandeng perusahaan atau distributor minyak goreng, ” kata Andi Sura didampingi Kabid Perdagangan Amri Jaya. –