ikut bergabung

Inspirasi dari Kopral Haryanto Sopir Batalion Jadi Raja Bus


Berita

Inspirasi dari Kopral Haryanto Sopir Batalion Jadi Raja Bus

Inspirasi dari Kopral (Purn) Haryanto

KUDUS – Demi mengetahui kisah seorang kopral, seketika Letjen Purn Doni Monardo minta untuk diagendakan bertemu saat berada di Kudus Jawa Tengah.

“Akhirnya, agenda di Kudus yang semula hanya ke pabrik Djarum, ditambah satu agenda lagi ke sini,” ujar Sekjen DPP PPAD, Mayjen TNI Purn Komarudin Simanjuntak di garasi PO Haryanto Jl. Lingkar Timur, Krasak, Ngembal Kulon, Kec. Jati, Kabupaten Kudus, Sabtu (19/2).

Namanya Haryanto. Ia pensiunan kopral, pemilik bisnis otobus yang sukses. “Bisa dibilang yang terbesar di Kudus, bahkan mungkin di Indonesia,” kata Komarudin. Pendek kata, Kopral Haryanto sekarang bisa dibilang sebagai “Raja Bus”.

Sopir Batalion

Pagi hari, suasana sibuk tampak di garasi PO Bus Haryanto. Sebuah backdrop terpasang menutup sebagian layar wayang kulit di panggung berukuran 8 x 12 meter.

Poster berisi kalimat sambutan selamat datang kepada Ketua Umum PPAD, Doni Monardo. Ada foto Haryanto dengan seragam TNI-AD di kiri, dan foto Doni Monardo dalam balutan PDL Kopassus lengkap dengan baret merahnya.

Seperangkat gamelan (alat musik pentatonis) yang dipandu alat-alat musik diatonis seperti gitar dan organ, tersedia di panggung. Menurut salah seorang karyawan di situ, panggung dan alat-alat musik itu praktis tidak pernah dibongkar.

Hampir setiap malam di panggung itu diadakan latihan, mulai dari latihan campursari, gamelan, pedalangan, dan lain-lain.

Baca Juga :   Terpilih Sebagai Ketua TGUPP, Rektor UPA Fokus Dongkrak IPM Kaltara

Dari kejauhan tampak Haryanto mengenakan stelan safari dan berkopiah. Ia mengatur langsung penataan meja-kursi, serta tata hidangan di meja-meja bundar yang tersedia.

Sesekali tampak ia berkomunikasi dengan Brigjen TNI Purn Edison pengurus pusat PPAD yang berperan sebagai tim aju. Datang lebih awal, mendahului kedatangan rombongan Ketum PPAD.

Saat ditanya, bagaimana perasaan dia menyambut kunjungan Ketua Umum DPP PPAD Letjen TNI Doni Monardo dan rombongan, Haryanto spontan mengucap terima kasih. Selain mengaku sangat terhormat,

Haryanto juga sangat senang bisa bertemu langsung dengan Letjen TNI Doni Monardo. “Beliau orang besar. Saya banyak mendengar tentang beliau,” ujarnya.

Ia pun bersedia diajak ngobrol sambil menunggu kedatangan rombongan pengurus PPAD pusat. “Saya anak orang kampung. Orang tua saya hanya buruh tani. Sesekali kerja sambilan di pasar Kudus. Saya anak keenam dari sebelas bersaudara,” ujarnya membuka kisah.

Orang tua mendidiknya dengan keras. Sejak kecil ia sudah menjadi penggembala sapi milik tetangga, mengarit rumput untuk dijual sebagai pakan ternak, atau berjualan es. Semua ia lakukan untuk menambah penghasilan keluarga.

dibaca : 179

Laman: 1 2 3 4 5



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top