GOWA, UJUNGJARI.COM — Kegiatan donor darah yang digelar sehari oleh Milenial Peduli Sulsel (MPS) bekerjasama Unit Transfusi Darah (UTD) Sulsel dan Samsat Gowa, Rabu (16/2/2022) diikuti ratusan peserta donor khususnya kalangan siswa SMA dari beberapa SMA di wilayah kota Sungguminasa.
Donor darah yang juga diikuti para pegawai Samsat maupun dari pegawai kantor-kantor pemerintah terdekat lainnya bertempat di musala kantor Samsat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah seorang warga umum yang ikut mendonor Mustari Dg Nompo mengaku untuk pertamakalinya dia mendonor resmi. Dirinya pernah mendonor dua kali tapi itu langsung untuk menolong pasien yang sangat membutuhkan darah AB yang dimilikinya.
” Hari ini saya mendonor resmi pertama dan alhamdulillah saya merasa segar. Semoga darah yang saya sumbang hari ini bermanfaat bagi yang membutuhkan, ” kata Mustari Dg Nompo yang baru mendonorkan darahnya satu kantong (350 cc).
Hal sama dikatakan Maryam, salah seorang pegawai Dishub Gowa. Maryam yang sudah mendonor kali ke-13 ini malah mengajak masyarakat lainnya untuk ikutan donor darah.
” Insha Allah jika kita mendonor darah maka siklus darah kita akan membuat kita sehat dan selalu merasa segar, ” ucapnya sebelum meninggalkan lokasi donor darah tersebut.
Maryam mengaku dia akan selalu ikut donor sebanyak-banyaknya. Selain untuk kemanusiaan juga untuk kesehatan dirinya sendiri.
Sementara itu Ketua MPS Sulsel Hasrul A Rajab di sela memantau pelayanan donor darah yang dilakukan tim UTD Sulsel mengatakan MPS telah berkomitmen untuk membantu pemerintah khususnya PMI untuk ketersediaan stok darah.
” Karena itu kami mengajak masyarakat untuk berdonor darah. Setetes darah kita sungguh berarti untuk satu jiwa manusia. Ayo kita berdonor darah, baik untuk kesehatan dan tentunya pahala hasilnya, ” kata Hasrul.
Sementara itu Kepala UTD Sulsel Erna Kumalaningrum mengatakan donor darah ini merupakan kerjasama kesekian kalinya dengan MPS. Bahkan ini menjadi agenda rutin karena sudah menjadi aksi sosial dalam memenuhi ketersediaan stok darah di Sulsel.
Dikatakan Erna keberadaan para siswa di kegiatan ini agar para siswa sebagai pemula paham manfaat dan fungsi donor.
Sampai saat ini kebutuhan darah di Sulsel cukup tinggi namun ketersediaan darah kini masih sangat minim. Karena itu kata Erna dibutuhkan kepedulian semua pihak untuk berkolaborasi bersama melaksanakan donor darah sehingga stok darah bisa bertambah.
” Apalagi stok darah kita di masa pandemi covid-19 sangat kurang, sebab masyarakat juga kurang yang mau datang donor. Karena itu kami sangat mengapresiasi kepedulian MPS yang mau membantu kami mengumpulkan stok darah ini, ” jelas Erna.
Dari aksi donor darah ini, berhasil dikumpulkan 160 kantong dari 100 kantong yang ditargetkan penyelenggara.-