ikut bergabung

Djoeragan Dapur dan Modal Keberanian Membuka Rumah Makan Saat Pandemi


Berita

Djoeragan Dapur dan Modal Keberanian Membuka Rumah Makan Saat Pandemi

“Yang di Jalan Perintis itu adalah yang kedua. Tapi Alhamdulillah, perputaran lebih bagus,’’ jelas Dosen Teknik yang sombere ini.

Ciri khas andalan Djoeragan Dapur ini adalah kepiting hambur. Selain itu ada juga udang dan kerang berikut bumbunya terhambur di atas meja.

“Itulah ciri khasnya, selain dapur open. Karena kalau ikan dan udang serta cumi kan hampir semua rumah makan mempunyai hal serupa,’’ ungkap Subhan yang mengaku mendatangkan kepiting dari luar Sulsel.

Selain Djoerangan Dapur Botlem dan Perintis, lelaki yang terkenal supel dan suka membantu ini juga mempunyai café dan resto yang cukup besar di bilangan Bumi Tamalanrea Permai.

’’Kita usaha saja, berharap berkah. Kita sehat Alhamdulillah, Bermanfaat bagi orang banyak, keuntungan materi adalah bonus.’’

Salah seorang kerabatnya yang suka menikmati sajian Djuragan Dapur adalah Andi Sapri Pamulu, dirut di salah satu perusahaan BUMN. Andi Sapri sangat menyukai kepiting hambur ini.

’’Kita makan malam bersama kerabat bersama Puang Bau Irman Mappanyukki. Alhamdillah ini salah satu action dari Wija Lapatau,’’ ungkap Andi Sapri Pamulu.

Baca Juga :   Dilatih Peningkatan Kapasitas, Bupati Sidrap Beri Pesan Moril pada Aparatur Desa dan BPD

dibaca : 115

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top