GOWA, UJUNGJARI.COM — Hujan yang terus mengguyur selama empat hari tanpa henti membuat genangan dimana-mana. Bahkan ada genangan yang sudah dikategorikan banjir seperti di poros Balang-balang Kelurahan Bontomanai -Desa Pakkatto Kecamatan Bontomarannu.

Mulai pukul 05.00 Wita, Selasa (7/12) air dari persawahan menyeberang jalan raya yang menghubungkan Kecamatan Bontomarannu ke Kecamatan Parangloe serta Malino Kecamatan Tinggimoncong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak ayal, akibat luapan air bah dari arah selatan ke utara ini membuat jalan provinsi ini terendam air dan menyulitkan kendaraan melintas terutama sepeda motor. Semua kendaraan bergerak ekstra hati-hati dan mengikuti jalur lurus di atas air lantaran selokan besar di bagian selatan jalan menganga lebar dan kedalaman hingga 2 meter dari permukaan jalan.

Karena bergerak pelan di atas air banjir setinggi betis hingga lutut orang dewasa (pertengahan jalanana yang banjir) banyak sepeda motor mogok kemasukan air. Kendaraan roda empat pun harus dipandu berjalan lurus menuju timur dan barat oleh warga yang ada.

Puluhan warga setempat bergerak membantu pengendara motor mendorong motornya yang mogok kemasukan air. Rola, salah satu warga Balang-balang mengatakan, kondisi banjir seperti ini setiap tahun memang melanda poros jalan Balang-balang Bontomanai. Panjang genangan air dari dekat Masjid Miftahussaadah hingga minimarket Raya Mart, kurang lebih sepanjang 300 meter air banjir menutupi jalanan. Macetpun tak bisa dielakkan lantaran kendaraan harus bergerak pelan dan lurus.

” Iye dari subuh tadi air dari sawah sudah naik. Pagi-pagi masih setinggi pergelangan kaki, memasuki jam delapan pagi air naik setinggi betis dan lutut, ” jelas Rola.

Selain warga menggunakan jasa diri mendorong kendaraan mogok, ada juga warga yang menggunakan mobil pick up miliknya untuk menyeberangkan motor maupun pengendaranya hingga ke jalan yang tanpa air.

Kapolsek Bontomarannu Iptu Bahtiar turun memantau kondisi banjir dan pergerakan kendaraan di jalan tersebut. Kapolsek pun mengingatkan warga agar berhati-hati melintas di jalan yang banjir agar tidak tercebur ke selokan. Kapolsek juga mengingatkan warga agar selalu waspada cuaca ekstrem musim hujan saat ini sebab banyak potensi bencana bisa terjadi seperti pohon tumbang, banjir dan angin kencang.

” Saya imbau kepada para pengguna jalan sepanjang jalan poros ke Malino ini khususnya di wilayah Balang-balang agar selalu hati-hati dan waspada pada saat melintasi genangan air, begitu juga tetap waspada dengan pohon tumbang dan disarankan bila tidak ada keperluan dan urusan yang mendesak sebaiknya tetap di rumah saja, ” kata Iptu Bahtiar. –