MAKASSAR, UJUNGJARI.COM–Dewan Pendidikan Kota Makassar menggelar Malam Anugerah Guru Inspiratif Tahun 2021, Kamis (25/11) di Hotel Claro Makassar. Kegiatan ini digelar untuk perayaan Hari Guru Nasional.

Ketua Panitia, Mahmud BM menerangkan, dalam ajang ini, Dewan Pendidikan memberi penghargaan kepada 10 guru berprestasi dan berdedikasi dalam melaksanakan tugasnya sebagai pendidik selama ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Masing-masing dua guru pengabdi, empat guru inspiratif kategori non ASN dan empat guru inspiratif kategori ASN.

“Kami dari Dewan Pendidikan merayakan hari guru secara spesial dengan memberikan penghargaan terhadap guru-guru yang berdedikasi dan memberi inspirasi dalam mencerdaskan anak bangsa. Ini sebagai bentuk penghargaan terhadap guru yang sering terlupakan,” ungkap Mahmud.

Ketua Dewan Pendidikan Kota Makassar yang juga Ketua DPRD Kota Makassar Rudiwnto Lallo mengemukakan Dewan Pendidikan dalam satu tahun terakhir ini sangat aktif memberi kontribusi dan ikut ambil bagian dalam memajukan pendidikan.

Mulai dari membuka ruang-ruang diskusi dengan stakeholder terkait pendidikan, melakukan FGD, ikut memikirkan berbagai problematika yang dihadapi dunia pendidikan selama ini, dan masih banyak lagi.

“Pemberian penghargaan terhadap guru inspiratif dan berdedikasi ini merupakan salah satu agenda yang dilaksanakan Dewan Pendidikan dari sekian banyak agenda yang kami lakukan. Inilah bentuk kehadiran Dewan Pendidikan,” ungkapnya.

Diapun mengajak Pemerintah Kota Makassar untuk bergandengan tangan dalam mewujudkan program peningkatan kualitas pendidikan di Kota Makassar.

“Kami siap bersinergi dan berkolaborasi memajukan pendidikan. Agar Makassar bisa dilirik sebagai tempat untuk mencerdaskan anak-anak,” ungkapnya.

Lebih jauh dikemukakan, dalam ajang ini, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar memberikan penilaian terhadap guru yang dinilai layak menerima penghargaan.

Indikatornya, kata dia, terkait pengabdian lokasi mengajar dan model pembelajaran, serta penelusuran jejak terhadap guru yang dinilai memenuhi kriteria. Termasuk keikhlasan dalam mengabdi tanpa pamrih.

Sementara itu, Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sulsel, Abdul Halim Muharram mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Dewan Pendidikan Kota Makassar. Kegiatan seperti ini kata dia, mesti dirawat.

“Makanya saya bilang mohon dirawat, dan insyaallah saya akan laporkan sama pak menteri terkait” pungkasnya.

Adapun Peraih penghargaan guru inspiratif kategori ASN:
-Juara I: Baharuddin, M.Pd (guru SDN Mangkura V Makassar)
-Juara II: Rahmini (guru SMPN 2 Makassar)
-Juara III: Andi Ni’ma Fada (guru SMP Negeri 4 Makassar).
– Juara Harapan: Satwika Trianti Ngandoh (guru SMPN 14 Makassar)

Peraih penghargaan guru inspiratif kategori non ASN:
-Juara pertama: Andi Muh. Zubair (guru SD IT Wahdah Islamiyyah 01)
-Juara kedua: Nureni (guru TK Aisyah Balang Bodong)
-Juara ketiga: Anastasya Y Sundah (guru SD Dian Harapan)
– Juara harapan: Nurfadillah (guru SMP Unismuh Makassar).

Sementara, dua guru peraih penghargaan kategori Guru Pengabdi diraih oleh guru Sekolah Seatap 43 Makassar, Supardi dan guru SMP Negeri 44 Satu Atap Makassar, Sutrisnawati.

Supardi dan Sutrisnawati meraih penghargaan tersebut berkat dedikasinya mengajar siswa di pulau. Supardi mengajar di salah satu pulau terluar di Makassar, yakni di Pulau Langkai, sementara Sutrisnawati mengajar di Pulau Lakkang. (*)