MAKASSAR,UJUNGJARI.COM–Unggul lebih awal di babak pertama, PSM Makassar justru kalah tipis 1-2 dari PS Borneo pada lanjutan Liga Indonesia di Stadion Manahan, Solo, Jumat (22/10) malam tadi.
Hasil ini juga mengehntikan tren positif tim juku eja Makassar yang sebelumnya belum pernah terkalahkan. Kekalahan ini membuat PSM terlempar dari papan atas klasemen sementara dengan koleksi 12 poin dari hasil tiga kali menang, tiga imbang dan dua kali kalah.
Pada sesi jumpa pers usai pertandingan, pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija mengakui penampilan tim asuhannya tak sebaik ketika mengalahkan Bali United 2-1 pada pekan sebelumnya.
Milo mengakui sejak awal memprediksi laga ini bakal berlangsung sengit dan keras. “Tapi sayang, kami kesulitan mengembangkan permainan pada laga tadi,” ungkap Milo, sapaan akrabnya.
Sejak menit awal, Borneo FC memang lebih banyak melakukan tekanan sehingga unggul dalam penguasaan bola atas PSM. Meski tertekan, Juku Eja tetap menggeliat dengan mendapatkan tiga peluang. Satu di antaranya berbuah gol lewat sontekan Yakob Sayuri pada menit ke-29.
Keseimbangan permainan PSM kian terganggu setelah bek sayap kiri, Abdul Rachman terpaksa ditarik keluar karena cedera. Perannya pun diganti oleh Zikri Akbar yang baru pertama kali tampil di BRI Liga 1.
Milo menegaskan, kekalahan PSM dari Borneo FC adalah kesalahan tim bukan personal. “Zikri sudah berusaha keras untuk tampil optimal. Tapi, ini memang bukan hari yang baik buat PSM,” kata Milo.
Borneo memang mampu membalikkan keadaan di babak kedua lewat gol Jonathan Bustos pada menit ke-54 dan Francisco Torres dua belas menit kemudian. Sementara PSM Makassar nyaris menyamakan kedudukan pada pengujung pertandingan. Sayang sontekan pemain pengganti Rizky Eka Pratama hanya membentur tiang gawang. (bs)