MAKASSAR,UJUNGJARI.COM--Pemerintah kabupaten Soppeng menggelar pendampingan kapasitas kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah terutama mengenai pengelolaan SAKIP, reformasi birokrasi, dan LPPD. Kegiatan berlangsung di Hotel Grand Claro Makassar, Jumat, 8 Oktober hingga Minggu, 10 Oktober.
Bupati Soppeng, HA Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya mengharapkan agar seluruh peserta pendampingan betul-betul memanfaatkan dengan baik, demi target besar yang akan kita capai.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Yang hadir dalam kegiatan ini banyak generasi penerus yang masih memiliki karier panjang dalam pemerintahan. Kegiatan ini sangat perlu untuk dilakukan untuk menambah wawasan kita yang selama ini sama sekali belum diketahui atau dilaksanakan, agar dapat diperbaiki selanjutnya. Karena saya yakin ASN-ASN kita sebenarnya mampu untuk melaksanakan program-program ini,” katanya.
Selain bupati hadir juga Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan III dan Tim, Kepala Biro Organisasi Provinsi Sulsel dan Kepala SKPD lingkup pemerintah kabupaten Soppeng.
Ketua panitia M Evinuddin dalam laporannya mengatakan pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk upaya meningkatkan efektivitas kinerja instansi pemerintah, capaian reformasi birokrasi kabupaten soppeng dengan melakukan pendampingan atau coaching di seluruh SKPD lingkup pemerintah kabupaten Soppeng. Selain itu, untuk mengetahui sejauh mana kemajuan dan hasil pelaksanaan SAKIP.
Kepala Biro Organisasi Provinsi Sulawesi Selatan, Hj. Andi Mirna, S.H dalam sambutannya mengatakan reformasi birokrasi ini sudah 11 tahun dilewati namun belum maksimal karena dulu perhatian kita masih rendah. Dalam pelaksanaan implementasi SAKIP dan Reformasi Birokrasi ini, kata dia komitmen pimpinan sebenarnya dibutuhkan.
Asisten deputi koordinasi dan evaluasi reformasi birokrasi Kementerian pendayagunaan aparatur Negara dan reformasi birokrasi di Indonesia, Akhmad Hasmy., memaparkan bahwa birokrasi harus bersih, akuntabel dan kapabel.
Selain itu, birokrasi juga harus didesain untuk memberikan layanan publik yang baik yang mana harus memberikan sebanyak mungkin manfaat kepada masyarakat dan tidak boleh monoton, agar ada perubahan yang mengikuti perkembangan zaman.
Kegiatan ini digelar selama 3 hari, mulai tanggal 8 Oktober 2021 hingga 10 Oktober 2021.