GOWA, UJUNGJARI.COM — Danrem 141 Toddopuli Brigjen TNI Djashar Djamil berharap covid19 menghilang di tanah Sulsel termasuk di Kabupaten Gowa. Hal itu dikatakannya usai memantau pelaksanaan vaksinasi pelajar di Yayasan Alfityan Jl Cemara, Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu, Kamis (16/9/2021) pagi.

Kunjungan Danrem 141 ini disambut Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni bersama Dandim 1409 Gowa Letkol Inf Prasetyo Ari Wibowo dan langsung memantau aktivitas vaksinasi yang dilakukan Kodim 1409 bekerjasama Pemkab Gowa ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebanyak 5.000 dosis vaksin 1 dan 2 disiapkan dengan tujuh titik lokasi pelaksanaan vaksin yakni Yayasan Alfityan di Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu, SMAN 8 Gowa di Kelurahan Romang Lompoa, Kecamatan Bontomarannu. SMAN 21 Gowa di Desa Timbuseng, Kecamatan Pattallassang. SMAN 6 Gowa di Kelurahan Lanna, Kecamatan Parangloe. SMK YPKK Limbung di Kelurahan Mata Allo, Kecamatan Bajeng. SMAN 3 Gowa di Kelurahan Tamallayang, Kecamatan Bontonompo dan di Ponpes Putri Yatama Khusus Yatim dan Duafa di Kelurahan Mangalli, Kecamatan Pallangga.

” Kegiatan ini merupakan rangkaian harla TNI pada 5 Oktober mendatang, dimana selain kegiatan vaksin ini banyak kegiatan lain yang akan kami gelar. Tentunya dalam kondisi seperti sekarang ini, prokes tetap menjadi edukasi inti bagi kami kepada masyarakat termasuk kegiatan vaksin ini. Serbuan vaksin untuk pelajar dan masyarakat umum ini akan kita gencarkan dengan menggandeng pemerintah daerah termasuk Pemkab Gowa, ” kata Brigjen TNI Djashar Djamil.

Dikatakannya juga, selain difokus pada tujuh sekolah pelaksanaan vaksinasi, pihaknya juga akan menyasar pasar-pasar tradisional sebagai tempat keramaian aktivitas masyarakat.

Sementara itu Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni didampingi Kadis Kesehatan Gowa dr Hasanuddin, Camat Somba Opu Agussalim dan sejumlah lurah mengatakan dirinya atasnama pemerintah kabupaten berucap syukur atas partisipasi berbagai pihak seperti Kodim 1409 Gowa dalam melaksanakan percepatan vaksinasi di Gowa khususnya pelajar.

” Kita juga bersyukur karena hari ini kasus covid19 di Gowa semakin menurun. Jika Juli sampai 6 September lalu kita masih melakukan PPKM level 3, sekarang hingga pertengahan September ini kita sudah pada level 2. Kasus terkonfirmasi menurun. Dari awal melonjaknya kasus covid di Gowa yang kasus terkonfirmasi mencapai 7.849 orang, sekarang yang sembuh telah mencapai 6.645 orang. Yang dirawat di rumah sakit tersisa 13 orang dan isolasi mandiri tersisa 287 orang, sedang yang meninggal dunia 164 orang. Semoga ini bisa semakin turun dimana pada dua hari lalu sudah nol kasus (atau tidak ada penambahan kasus baru dari yang tersisa empat kasus, ” jelas Wabup Gowa.

Wabup Rauf menegaskan pemerintah kabupaten berharap dengan vaksinasi massal ini semua anak sekolah dan guru-gurunya bisa tervaksin dan sekolah tatap muka sudah bisa dilakukan.

” Ingat hanya dua yang bisa memutus mata rantai penyebaran covid yakni disiplin protokol kesehatan dan vaksinasi. Target kita, pada Desember mendatang, vaksinasi masyarakat Gowa sudah mencapai 70 persen. Karena itu, saya mengajak seluruh pihak untuk saling bekerjasama agar percepatan vaksinasi bisa tercapai agar covid benar-benar segera lenyap, ” tambah Wakil Bupati Gowa.-