GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 73.979 paket beras masing-masing berisi 10 Kg per paketnya mulai dibagikan ke masyarakat terdampak covid 19 di Gowa.
Pelepasan perdana sebanyak 13 armada truk dilakukan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni, Rabu (28/7/2021) siang di halaman kantor Pemkab Gowa. Per KPM (kelompok penerima manfaat) akan menerima masing-masing 10 Kg.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beras PPKM ini diberikan kepada para penerima BST (16.641 KPM), PKH (31.682 KPM) dan BPNT (25.656 KPM).
Pembagian perdana akan dilakukan di tiga kecamatan dataran rendah yakni Somba Opu, Barombong dan Bontomarannu. Setelah itu menyusul pendistribusian untuk kecamatan-kecamatan lainnya. Diestimasi penyaluran beras bantuan program PPKM ini akan berlangsung hingga 31 Juli 2021 lusa.
Bantuan beras ini dipasok oleh Bulog Makassar sebesar 740 ton untuk Kabupaten Gowa. Sasaran penerima bantuan tersebut merupakan penerima PKH, BST dan BPNT yang merupakan instruksi dari Presiden RI yang ditindaklanjuti melalui Program Kementrian Sosial melalui Bulog.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan disela melepas armada bantuan beras mengatakan bantuan ini diberikan untuk membantu masyarakat yang terdampak covid19 di tengah pemberlakukan PPKM di Gowa.
” Pemerintah memberikan bantuan beras agar masyarakat yang tidak memiliki pendapatan selama PPKM bisa terpasok bahan makanan pokok. Banyaknya 10 Kg per KPM,” kata Adnan.
Adnan pun berharap penyaluran beras ini bisa tepat sasaran ke KPM dengan meminta seluruh jajaran TNI/Polri untuk melakukan pengawasan bersama pemerintah desa/lurah, RT, RWdan lainnya.
” Karena ini bantuan selama PPKM maka harus disalurkan sebelum PPKM berakhir. Jadi untuk pengawasan bahwa benar-benar sampai ke masyarakat kami meminta jajaran polres, kodim, polsek, danramil, babinsa dan bhabinkamtibmas bersama pemerintah kecamatan, desa dan kelurahan untuk melakukan pengawasan,” jelas Adnan.
Pimpinan Bulog Cabang Makassar Hasirun mengatakan pihaknya menyediakan kurang lebih 740 ton untuk Kabupaten Gowa dalam program beras PPKM ini dengan kualitas medium dan merupakan hasil tani lokal Sulsel.
” Kami menjamin produksi ini berkualitas baik atau medium dan kami berikan garansi jika ditemukan atau ada yang melapor menerima beras dibawah kualitas maka kami akan mengganti beras tersebut satu kali 24 jam,” kata Hasirun.-