MAROS, UJUNGJARI.COM — Program sekolah digital menjadi salah satu terobosan yang mulai diadopsi oleh sejumlah sekolah di Indonesia, salah satunya adalah akan diterapkan oleh SMPN 16 Mandai Kabupaten Maros.
Kepala SMPN 16 Mandai HM Yusuf, Selasa (27/7/2021) mengatakan konsep sekolah digital memang cukup kompleks dalam penerapannya. Tapi jika sistemnya sudah berjalan, proses pendidikan akan berjalan dengan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Apalagi saat sekarang ini kondisi di sekolah kami masih terkendalah sarana dan prasarana salah satunya jaringan internet. Namun karena kerjasama dengan semua guru dan tenaga administrasi sekolah, pengawas bina sehingga sarana pendukung sudah siap meskipun masih banyak yang perlu dibenahi, ” kata Yusuf.
Dikatakan Yusuf, sekolah digital akan mengaplikasikan sistem pendidikan terdigitalisasi. Bukan hanya sistem pembelajarannya saja yang terdigitalisasi, tapi sistem manajemen sekolahnya pun juga terdigitalisasi.
” Konsep sekolah digital memang cukup kompleks dalam penerapannya. Tapi inshaa Allah bisa kita laksanakan sistemnya,” kata Yusuf.
Ditambahkan Yusuf jika rencana ini terlaksana maka migrasi data tradisional menuju data digital yang ada di SMPN 16 nantinya akan dialihkan menjadi data digital kemudian diintegrasikan secara penuh sehingga seluruh pelaksanaan sistem pendidikan sudah berbasis pada data digital.
Salah satu contoh, papar Yusuf, absen digital guru dan tenaga kependidikan akan terekam dimana guru atau pegawai tersebut melakukan absen dan jika guru melakukan absen dirumahnya atau ditempat lain akan tampak dengan jelas lokasi dimana guru tersebut mengabsen.
Sementara itu, pengawas bina SMPN 16 Mandai Yasin Limpo mengatakan, terpilihnya SMPN 16 Mandai menjadi sekolah digital tentunya ada persiapan yang mapan agar program ini bisa berjalan dengan baik.
” Seluruh bagian dalam manajemen sekolah harus paham betul pentingnya transformasi digital ini bagi sekolah. Mengacu pada hal tersebut, visi menuju digitalisasi sekolah sudah mulai disusun. Seluruh bagian dalam manajemen sekolah diharapkan bisa menyusun program yang sejalan,” sebut Yasin Limpo.
Terpisah, Kadis Pendidikan Maros Takdir mengatakan launching sekolah digital dipusatkan di SMPN 16 dan ada sekitar 25 sekolah mulai dari tingkat SD dan SMP yang dipersiapkan menjadi sekolah digital di Kabupaten Maros. Launching akan digelar Kamis 5 Agustus 2021 mendatang.
” Jika pak bupati sudah melaunching 25 sekolah digital maka kami dari dinas pendidikan akan mendorong seluruh kegiatan di sekolah tersebut sudah bisa 100 persen digital. Seperti ruang kelas digital untuk mendukung proses belajar mengajar. Sejumlah fasilitas ICT standar mulai disediakan dan proyektor dan perangkat komputer bagi guru pengajar juga disiapkan. Kami berharap rencana baik ini bisa terlaksana dengan baik sehingga sekolah lainya bisa menyusul untuk menjadi sekolah digital, ” kata Takdir.-