PALOPO,UJUNGJARI.COM– Rapat Paripurna Dalam Rangka Peringatan HUT Kota Palopo Ke-19 dilaksanakan secara Virtual dengan tema “Tangguh dengan Kebersamaan” yang Dilakukan dengan Rapat paripurna di ruang Ratona Kantor Walikota Palopo, Jumat (2/7). Paripurna dengan protokol kesehatan ketat diikuti langsung Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

Paripurna dioinpKetua DPRD Kota Palopo, Dr Hj. Nurhaenih. Dalam sambutannya ia menyapa semua hadirin termasuk plt gubernur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Walikota Palopo Drs H. Muh Judas Amir, MH, menyampaikan bahwa tema yang diusung dalam peringatan HUT Kota Palopo kali ini, adalah Tangguh Dalam Kebersamaan. Tema ini dipilh atas dasar kesadaran kita bahwa ketangguhan dengan semangat kebersamaan adalah syarat utama untuk sukses dalam upaya pemulihan ekonomi daerah.

“Ini juga ebagai bentuk konsisitensi dalam mewujudkan visi Kota Palopo, yakni “Maju, Inovatif Dan Berkelanjutan,” katanya

Walikota berharap agar tema ini dapat dimaknai sebagai tekad dan semangat yang tangguh bagi segenap Jajaran Pemerintah Kota Palopo, masyarakat dan stakeholder lainnya untuk secara bersama bahu membahu membangun daerah.

“Contoh sederhana adalah acara peringatan HUT Kota Palopo ke-19 ini, dilakukan dengan sangat sederhana. Peserta yang hadir secara langsung dibatasi, selebihnya secara virtual. Demikian halnya berbagai seminar dan rapat baik skala daerah maupun nasional, proses belajar di sekolah, perkuliahan semuanya dilakukan tanpa tatap muka secara langsung.” tambahnya.

Ia mengatakan mobilitas penduduk dibatasi dan pemeriksaaan kesehatan untuk Covid19 sering kali dan di mana-mana. Begitu juga aktivitas ibadah, perdagangan, layanan publik, penyelenggaraan keamanan dan ketertiban masyarakat semuanya terbatasi sejalan dengan penerapan Prokes Covid-19.

Walikota Palopo juga mengucapkan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak. “Kami sadar bahwa kesinambungan program yang dirintis oleh pemerintah Kota Palopo tidak akan dapat terealisasi dengan baik jika tanpa dukungan semua pihak, khususnya masyarakat Kota Palopo. Sejalan dengan itu, kami juga tetap berharap dukungan maupun perhatian pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan agar benar-benar dapat menghantarkan Kota Palopo sebagai salah satu pilar utama perekonomian Sulawesi Selatan”. Jelasnya.

Sementara itu Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya mengatakan membangun Luwu Raya yang di dalamnya ada Palopo merupakan bagian dari komitmen pemerintah provinsi Sulawesi Selatan di visi misi 2018-2023.

“Tadi saya catat-catat, ini mungkin yang menjadi informasi kepada bapak pimpinan dan juga DPRD. Saya hitung-hitung dari tahun 2019-2021 Luwu Raya itu sudah Rp720 miliar total di sini, luar biasa,” jelasnya.

Gubernur menambahkan Kota Palopo ini jika terbangun di sekitarnya dan menjadi sentra barang dan jasa, maka semuanya akan ke Palopo. Gubernur mengaku sudah mengajukan proposal agar Palopo menjadi wilayah strategis sehingga dapat menjadi penghubung untuk Luwu Raya di bidang transportasi menuju Makassar New Port.

Jika Pelindo masuk, fungsi dari masuknya Pelindo, nanti untuk distribusi barang dan jasa dan diselesaikan administrasinya sehingga dwilling time itu tidak lama.

“Harapannya nanti ketika kombinasi antara darat dengan dry portnya, itu pelabuhan darat, adalah tempat di mana berkumpulnya semua sistem-sistem perizinan terintegrasi, dan lebih baik lagi,” katanya

Turut Hadir Datu Luwu, Sri Paduka Andi Maradang Mackulau Opu To Bau, Wakil Ketua DPRD/Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Wakil Walikota Palopo, Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Unsur Forkopimda Kota Palopo, Para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Kota Palopo, para Rektor/Pimpinan Universitas Se-kota Palopo, Pimpinan BUMN, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Tokoh Agama. (rls)