GOWA, UJUNGJARI.COM — H+2 lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah diwarnai aktivitas tamasya bagi masyarakat Kabupaten Gowa maupun Makassar dan sekitarnya. Sasaran paling besar adalah tempat-tempat wisata yang ada di Gowa utamanya wisata alam kota Malino di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Pemantuan ujungjari.com, Sabtu (15/5/2021) di hari weekend, Sabtu dan Minggu ini dipastikan kota Malino sarat pengunjung pasca lebaran. Dan ternyata daya kunjungan pasca lebaran ini memang tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena tingginya volume pengunjung, membuat Pemerintah Kabupaten Gowa bersama jajaran Forkopimda fokus melakukan pengawasan di kota wisata khususnya terkait pelaksanaan pos-pos penyekatan sebelum dan setelah lebaran.
Sabtu (15/5/2021) Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam didampingi Karo Ops, Dirsamapta, Dirintelkam, Dirlantas, Dirpolairud, Dansatbrimob, Kabiddokkes, Kabidpropam mengunjungi Malino. Bukan hanya petinggi Polda Sulsel ini saja yang datang ke Malino tapi juga orang nomor satu Kabupaten Gowa pun Adnan Purichta Ichsan sebagai Bupati Gowa juga ada di Malino.
Keberadaan dua pemimpin beda institusi ini
sebagai tindak lanjut hasil rapat koordinasi lintas sektoral dengan Satgas Covid 19 untuk melakukan monitoring penerapan prokes terhadap para pengunjung lokasi wisata serta situasi kamtibmas dan kamseltibcarlantas serta pelaksanaan swaber (penyeka) dan swab antigen test bagi pelaku perjalanan pasca lebaran 1442 H tersebut.
Sesaat memantau langsung aktivitas pelaksanaan operasi ketupat 2021 ini, Kapolda Sulsel disambut Kapolres Gowa AKBP Budi Susanto dan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan serta Forkopimda Gowa lainnya di hutan Pinus Malino di mana Pos Pengamanan Operasi Ketupat 2021 ditempatkan.
Di area pos pengamanan ini, Kapolfa Merdisyam mendengarkan paparan perwira pengendali terkait situasi kamtibmas dan kamsertibcarlantas di kota bunga Malino.
Kapolda sangat mengapresiasi dedikasi para petugas yang terus bersinergi dalam pengamanan Idul Fitri 1442 H khususnya dalam menerapkan protokol kesehatan kepada semua pengunjung dan masyarakat di kota wisata tersebut.
Kapolres Gowa AKBP Budi Susanto mengatakan, kedatangan Kapolda Sulsel ke Malino ini untuk memantau dan memonitor situasi kamtibmas dan kamseltibcarlantas sekaligus melihat aktivitas para petugas pengamanan dalam Operasi Ketupat khususnya terkait penerapan prokes di lokasi wisata.
” Semoga setelah weekend pasca lebaran ini kita tidak dihadiahi klaster weekend pasca lebaran. Karena itu dalam operasi ketupat ini masyarakat pengunjung betul-betul diminta disiplin prokes. Dan sebagai bentuk pengawasan ketat kami maka di batas kota sebelum masuk kota Malino baik dari arah kota Makassar maupun dari arah Kabupaten Sinjai dilakukan pemeriksaan intens para pengendara kendaraan. Siapapun yang akan masuk ke kota Malino akan diswab antigen di tempat. Sementara mereka yang akan masukke kota Malino dari arah Sinjai maka tetap berlaku penyekatan. Kalau bukan kepentingan urgen semisal untuk membawa orang sakit atau kematian atau hal urgen lainnya maka pengendara kendaraan akan diminta putar balik kembali ke Sinjai, “jelas AKBP Budi Susanto.
Selain melihat kondisi yang ada di Malino, Kapolda Sulsel juga menyempatkan menyerahkan bingkisan lebaran kepada para petugas pengamanan Operasi Ketupat sebagai wujud dukungan dalam pelaksanaan tugas tersebut.
Sementara itu Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan berharap pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 ini dapat terlaksana baik dengan harapan pasca hari libur lebaran kunjungan masyarakat di tempat-tempat wisata seperti Malino dan lainnya tidak menyisakan klaster covid 19.
” Mari bersama-sama kita menjaga diri kita dengan disiplin prokes. Taati karena yang ajan merasakan dampak dari kelalaian adalah diri kita sendiri dan keluarga kita. Karena itu masyarakat diimbau untuk tidak mengabaikan pakai masker, mencuci tangan, jaga jarak dan tidak berkerumun, ” kata Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.-