GOWA, UJUNGJARI.COM — Sekretaris Pansus LKPj DPRD Gowa Natsir Sega menyampaikan bahwa secara umum indikator capaian kinerja pemerintah daerah tahun anggaran 2020 sebagian besar sudah memenuhi target.
Hal itu disampaikannya saat berlangsung rapat paripurna penyampaian rekomendasi DPRD atas laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Gowa tahun anggaran 2020 yang digelar di ruang rapat paripurna DPRD Gowa, Kamis (29/4/2021) kemarin sore.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Disampaikan Pansus LKPj DPRD Gowa bahwa penyelenggaraan pemerintahan di Gowa pada 2020 kemarin berjalan baik.
“Secara umum dewan berpendapat bahwa indikator capaian kinerja pemerintah daerah tahun anggaran 2020 terhadap penyelenggaraan pemerintahan, baik urusan wajib maupun urusan pilihan sebagian besar sudah memenuhi target,” jelas Natsir Sega.
Dia mengatakan, kesimpulan ini diambil dewan setelah dilakukan pembahasan dan kajian LKPj Bupati Gowa tahun anggaran 2020 dari 14-28 April dengan melibatkan jajaran Pemkab Gowa serta melakukan peninjauan langsung di lapangan.
Natsir mencontoh pada sektor pendapatan daerah, bahwa dari target pendapatan tahun anggaran 2020 sebesar Rp 1.845.932.697.136 mampu terealisasi sebesar Rp 1.883.818.117.705,74 atau sebesar 102,05 persen.
” Khusus untuk PAD yang ditargetkan sebesar Rp 228.174.016.623 itu terealisasi sebesar Rp 241.470.327.965,34 atau 105,83 persen. Sekaitan dengan ini kami dari Pansus LKPj menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah atas pencapaian target yang melebihi dari target PAD yang direncanakan, apalagi saat ini kita masih dilanda pandemi covid 19,” papar Natsir.
Meski demikian, tambah dia, dewan tetap merekomendasikan agar pemerintah lebih proaktif menggali potensi sumber PAD melalui pengkajian dan evaluasi terhadap sumber-sumber pendapatan baik pajak dan retribusi secara berkala.
” Kami juga mengharapkan agar SKPD meningkatkan kesadaran dan kepatuhan serta kepercayaan masyarakat atau lembaga dalam memenuhi kewajiban untuk membayar pajak dan retribusi serta meningkatkan koordinasi dan komunikasi yang lebih intensif,” lanjutnya.
Sementara dari segi belanja daerah, Natsir menyebutkan dari jumlah proyeksi belanja pada tahun 2020 yang dianggarkan sebesar Rp 1.987.739.942.507,36 sampai dengan akhir TA 2020, telah direalisasikan sebesar Rp 1.882.409.690.018,55 atau sebesar 94,7 persen.
Dari segi belanja, dirinya menyebutkan penggunaan anggaran diprioritaskan pada penanganan covid 19 serta dampak yang ditimbulkan berupa belanja kesehatan, jaring pengaman sosial dan pemulihan ekonomi.
” Disamping itu kami berharap pemerintah daerah juga lebih intensif dalam melakukan komunikasi untuk penggunaan APBD yang lebih maksimal,” kata politisi PDIP ini.
Rekomendasi lain yang disampaikan Pansus, yakni meminta Dinas Pekerjaan Umum untuk selalu mengedepankan profesionalisme dan kualitas mutu serta terus melakukan pengawasan di lapangan agar pekerjaan berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
” Kami memberikan apresiasi kepada Bapak Bupati Gowa dan Wakil Bupati Gowa atas berbagai upaya yang telah dilakukan dalam membangun Gowa, sehingga masyarakat semakin sejahtera. Seperti pembangunan infrastruktur yang memperlihatkan kemajuan yang signifikan,” ucapnya lagi.
Sementara Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni menyampaikan terimakasih kepada DPRD atas kerjasama selama ini membangun Gowa. Dirinya juga mengaku siap menindaklanjuti rekomendasi yang disampaikan oleh Pansus dewan.
” Kami apresiasi DPRD dan Insyaa Allah apa yang disampaikan setiap saran, catatan dan masukan akan kami tidak tindaklanjuti,” kata Rauf yang hadir bersama Forkopimda dan didampingi Pj Sekkab Gowa Kamsina serta para pimpinan SKPD dan camat.-